Menteri ESDM Pastikan Bahan Bakar Berbasis Minyak Sawit Bisa Jalan Tahun Depan

Menteri ESDM Pastikan Bahan Bakar Berbasis Minyak Sawit Bisa Jalan Tahun Depan

Ilustrasi bahan bakar nabati B40-ESDM-

BACA JUGA: Dukung Program ESDM, KAI Uji Coba B40 di KA Bogowonto

BACA JUGA:Siap-Siap! BBM Solar Akan Dicampur Sawit 40% Mulai Tahun 2025

Dengan waktu perkiraan satu kali pulang-pergi (PP) KA Bogowonto dari Lempuyangan ke Pasar Senen 22 jam, diperkirakan akan membutuhkan 50 kali PP, atau sekitar dua bulanan, untuk mencapai hasil tersebut.

"Kami berharap semua uji penggunaan bisa selesai Desember ini sehingga penggunaan B40 secara penuh bisa dilakukan tahun 2025," ujar Direktur Jenderal Energi Baru Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM, Dr. Ing. Eniya Listiani Dewi.

Selain B40, pemerintah juga tengah mempersiapkan kebijakan pemanfaatan bioetanol sebagai campuran bahan bakar bensin. 

Bioetanol yang dihasilkan dari bahan baku seperti tebu dan singkong memiliki potensi besar untuk mengurangi emisi karbon dan meningkatkan ketahanan energi nasional.

"Setelah B40, kemudian juga kita akan coba Nanti bio-etanol," tutup Arifin.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: