BPH Migas Minta ke Pemda Agar Kendaraan untuk Pembangunan Infrastruktur Tak Gunakan BBM Subsidi
BPH Migas memberi masukan kepada pemerintah daerah agar kendaraan untuk aktivitas pembangunan infrastruktur dan sarana fasilitas yang menggunakan APBN tidak menggunakan BBM Subsidi.-Sabrina Hutajulu-
BACA JUGA:Fakta Naskah Proklamasi Asli Sempat Dibuang, Diamankan Wartawan BM Diah Selama 48 Tahun
Di hari yang sama, Halim mengunjungi Fuel Terminal Pulau Baai. Dalam kunjungan ini, Halim menaruh perhatian pada penyaluran BBM ke SPBU, Pertashop, dan Solar Packed Dealer Nelayan.
“Kita lihat stok masing-masing SPBU itu masih sesuai, normal,” jelasnya.
Halim juga meminta agar Badan Usaha Penugasan dapat menjaga agar stok BBM tersedia dengan aman sehingga masyarakat dapat terlayani dengan baik.
BACA JUGA:Promo Berlimpah, Simak Hal-Hal Menarik dari Pameran IFRA Business Expo 2024
“Stok aman dan jika terdapat gangguan di FT Pulau Baai, sudah mendapatkan suplai dari Integrated Terminal Teluk Kabung Sumatera Barat, Fuel Terminal Lubuk Linggau Sumatera Selatan dan Integrated Terminal Panjang Lampung,” ujarnya.
Sehari sebelumnya, Halim juga melakukan pemantauan SPBU di wilayah Kebun Kenanga, Bengkulu. Tampak Halim mengecek sarana dan fasilitas yang ada di SPBU.
“Jika dilihat dari CCTV, diharapkan Badan Usaha Penugasan mengingatkan dan memberikan arahan kepada operator yang bertugas. Lebih memperhatikan kesesuaian nomor polisi dengan QR Code yang dibawa oleh konsumen pengguna,” tegasnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: