Hoaks! HMI Bantah Bakal Geruduk Kedubes Vatikan Tolak Kedatangan Paus Fransiskus

Hoaks! HMI Bantah Bakal Geruduk Kedubes Vatikan Tolak Kedatangan Paus Fransiskus

Hoaks! HMI Bantah Bakal Geruduk Kedubes Vatikan Tolak Kedatangan Paus Fransiskus-Istimewa-

JAKARTA, DISWAY.ID - Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) membantah akan menggeruduk Kedutaan Besar (Kedubes) Vatikan untuk menolak kedatangan Paus Fransiskus.

Adapun sebelumnya beredar selebaran melalui pesan WhatsApp terkait ajakan HMI kepada seluruh kadernya untuk menggeruduk Kedubes Vatikan untuk menolak kedatangan Paus Fransiskus.

BACA JUGA:Pramono Anung-Rano Karno Bertemu Mantan Gubernur Jakarta Fauzi Bowo

BACA JUGA:Bisa Bertemu Paus Fransiskus, Suster Lusia Terharu: Kami Diberkati

Menanggapi hal itu, Ketua Umum PB HMI Bagas Kurniawan menegaskan, pihaknya tidak merasa mengeluarkan selebaran tersebut.

Kata dia itu hanya bentuk provokasi oleh orang yang tidak bertanggung jawab.

"Provokasi aja itu sepertinya. Gak ada aksi seperti itu," tegas Bagas dalam keterangannya pada Selasa, 3 September 2024.

Menurut Bagas, kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia justru sebagai momen bersejarah yang harus disambut dengan rasa syukur.

"Kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia merupakan momen bersejarah yang harus kita sambut dengan penuh rasa syukur," ujarnya.

BACA JUGA:Sejarah Kota Vatikan Disebut Negara Tahta Suci yang Dipimpin Paus Fransiskus

BACA JUGA:Polres Jakpus Siagakan Ratusan Personel Gabungan Disiagakan Amankan Kegiatan Paus Fransiskus

Bagas Kurniawan menekankan pentingnya toleransi antarumat beragama sebagai salah satu nilai inti yang harus dijunjung tinggi oleh seluruh masyarakat Indonesia.

"Ini adalah kesempatan bagi kita untuk menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia adalah negara yang kaya akan keragaman, dan kita mampu hidup berdampingan dalam harmoni. Toleransi antar umat beragama adalah fondasi bagi persatuan dan kesatuan bangsa. Mari kita jaga dan kembangkan sikap saling menghormati dan memahami antar sesama, demi terciptanya kedamaian dan kesejahteraan bersama," ungkap Bagas Kurniawan.

Bagas juga menambahkan bahwa kunjungan ini seharusnya menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk lebih aktif dalam membangun dialog antar agama.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads