Anindya Bakrie Beberkan Kronologi Pengangkatannya Pasca Dilantik Sebagai Ketua Umum Kadin yang Baru

Anindya Bakrie Beberkan Kronologi Pengangkatannya Pasca Dilantik Sebagai Ketua Umum Kadin yang Baru

Anindya Bakrie membeberkan kronologi penunjukkan dirinya sebagai Ketua Umum Kadin yang baru menggantikan Arsjad Rasjid.-dok disway-

JAKARTA, DISWAY.ID - Usai resmi dilantik menjadi Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia versi Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub), Anindya Bakrie membeberkan kronologi penunjukkan dirinya sebagai Ketua Umum Kadin yang baru menggantikan Arsjad Rasjid.

Dilansir dari akun resmi media sosial X miliknya, @anindyabakrie, Anindya mengungkapkan bahwa pelaksanaan Munaslub tersebut merupakan keputusan dari Kadin Provinsi (Kadinda) dan Asosiasi atau Himpunan (ALB) sendiri, yang mengharapkan adanya kenetralan dalam Kadin Indonesia.

"Munaslub Kadin 2024 yang merupakan aspirasi Kadin Provinsi (Kadinda) dan Asosiasi/Himpunan (ALB), yang menyikapi dinamika organisasi dan menginginkan Kadin yang netral dan konsisten sebagai mitra strategis pemerintah," tulis Anindya dikutip pada Rabu 18 September 2024.

BACA JUGA:Pemkot Tangerang Terima Alokasi Insentif Fiskal Berkat Turunkan Angka Kemiskinan Esktrem dan Stunting

BACA JUGA:Batal Hadir, Kerja Sama Antara Prabowo dan Partai Buruh Diharapkan Terus Berlanjut

Melanjutkan, Anindya menambahkan bahwa Munaslub Kadinda dan ALB jugalah yang memintanya untuk menjadi Ketua Umum Kadin Indonesia periode 2024-2029.

"Kadinda dan ALB ini yang memiliki Kadin. Maka amanah yang diberikan para “pemegang saham” ini tentu harus saya terima dan jalankan dengan baik," jelas Anindya.

Selain itu, Anindya juga menambahkan bahwa adanya dinamikan dalam suatu organisasi itu merupakan suatu hal yang wajar.

Dirinya juga menyebutkan bahwa hal serupa juga terjadi pada Kadin tahun 2021 lalu.

BACA JUGA:Bocah Tewas Karena Jatuh dari Lantai 8 Apartement di Tangerang, Penghuni: Saya Baru Pulang Tiba-tiba yang Lain Pada Teriak-teriak

BACA JUGA:Daftar Jabatan PPPK Guru 2024 Lengkap dengan Gaji-Tunjangan, Jangan sampai Salah!

"Dinamika organisasi itu biasa. Semua pasti ada solusinya. Seperti tahun 2021, saat itu meski dalam posisi baik, saya legowo bersepakat untuk kebaikan bersama" pungkas Anindya.

Sementara itu menurut keterangan Ketua Dewan Kehormatan Kadin sekaligus pimpinan sidang Munaslub, Nurdin Halid, alasan yang mendasari pelaksanaan Munaslub ini adalah karena dugaan keterlibatan Arsjad Rasjid dengan partai politik.

"Organisasi Kadin adalah organisasi independen, bukan organisasi Pemerintah, dan bukan organisasi politik. Dalam menjalankan tugas-tugasnya, seorang ketua umum Kadin harus menjaga independensi daripada kadin. Nah, itu salah satu hal yang tidak dijaga dengan baik oleh Pak Arsad," pungkas Nurdin dalam keterangannya pada Sabtu 15 September 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: