Biadab! Dijanjikan Masuk Tim Inti, Pelatih Futsal Rudapaksa 3 ABG di Bekasi

Biadab! Dijanjikan Masuk Tim Inti, Pelatih Futsal Rudapaksa 3 ABG di Bekasi

Seorang gadis ABG berinisial S (13 tahun) mengalami pelecehan seksual terhadap seorang pelatih futsal berusia 30 tahun-Istimewa-

BEKASI, DISWAY.ID - Seorang gadis ABG berinisial S (13 tahun) mengalami pelecehan seksual terhadap seorang pelatih futsal berusia 30 tahun.

Pencabulan itu terjadi di lapangan futsal di Kampung Pule, Desa Karangsetia, Kecamatan Karangbahagia, Kabupaten Bekasi.

BACA JUGA:Ribuan Warga Kurang Mampu di Bekasi Dapat Bantuan dari PLN UID, Sambungan Listrik Gratis!

BACA JUGA:Teror Molotov Resahkan Warga Bekasi, Mobil Isuzu Panther di Parkiran Medan Satria Hangus Terbakar

Perbuatan menjijikan pelatih futsal itu terungkap setelah salah satu orangtua korban berinisial AW memaksanya menceritakan kelakuan pelaku.

"Awalnya anak saya main futsal, udah lama juga dia (korban) main futsal. Kata anak saya, pas awal kejadian itu pelatih itu nyuruh bilang anterin jersey ke atas sebentar,” ungkap AW, Rabu 23 Oktober 2024.

AW menerangkan bahwa putrinya masih berstatus pelajar dan duduk di bangku kelas 7 SMP. Perilaku buruk ini telah dilakukan dua kali oleh pelaku.

Kejadian pertama terjadi pada November 2023, saat korban masih berusia 12 tahun dan masih duduk di bangku kelas enam Sekolah Dasar (SD).

Terduga pelaku juga kerap mengancam korban akan dikeluarkan dari tim futsal jika tak menuruti nafsu bejatnya. 

"Katanya di bulan Oktober-November gitu, seingatnya itu dilakukan 2 kali. Soalnya dia (korban) sempat diancamnya 2 kali, bakal dikeluarkan dari tim” ujar dia.

BACA JUGA:Cak Imin Pimpin Apel Hari Santri Nasional di Ponpes Mahasina Darul Qur'an Wal Hadits Bekasi

Parahnya, tersangka sengaja merekam perbuatan bekatnya untuk mengintimidasi korban agar tidak menceritakannya kepada siapa pun.

"Anak saya nolak, banyak anak-anak yang lain, yang lain aja, terus kata pelatihnya nggak apa-apa sebentar aja. Terus posisi baju jerseynya dibuntel-buntel bulet gitu. Pas naik ke atas mau ditaruh baju jerseynya, kata anak saya gelap berasa sudah nggak sadar. Gitu, mungkin dari situ kejadiannya,” terang AW.

Aksi bejatnya itu dilakukan pelaku tak hanya di lapangan futsal saja, tetapi kerap dilakukan di sebuah kediaman tempat ia merekam dirinya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads