IMI Gandeng IFG Dorong Kesadaran Keselamatan Berkendara
IMI Gandeng IFG Dorong Kesadaran Keselamatan Berkendara-IFG-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Ikatan Motor Indonesia (IMI), sebagai induk organisasi yang mewadahi perkembangan olahraga kendaraan bermotor dan mobilitas di Indonesia, semakin memperkuat komitmennya dalam meningkatkan keselamatan berkendara di jalan umum.
Komitmen ini dipertegas melalui kolaborasi strategis dengan sejumlah mitra, melalui Penandatanganan Memorandum of Understanding dengan Indonesia Financial Group (IFG), Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Gaspol by IMI dan Jasaraharja Putera (JRP Insurance).
BACA JUGA:Peringati Hari Asuransi Nasional 2024, IFG Perkuat Literasi Keuangan ke Pelaku Industri Asuransi
Serta Penandatanganan PKS IMI dan Wuling serta Penyerahan Sertifikat IMI dan Penyerahan KTA IMI Special Edition Wuling Maju Motor Group.
Pada kesempatan yang sama, IMI meluncurkan kampanye keselamatan berkendara dengan tajuk ‘Aman Aja’ dengan pendekatan 4A: Alertness (Kewaspadaan), Awareness (Kesadaran), Attitude (Sikap), dan Anticipation (Antisipasi).
Kampanye ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keselamatan di jalan raya serta memperkuat peran IMI sebagai pengawas utama keselamatan berkendara di Indonesia.
Sebagai induk olahraga tunggal di Indonesia yang merupakan anggota dari Fédération Internationale de l'Automobile (FIA) dan Fédération Internationale de Motocyclisme (FIM), dan Union Internationale Motonautique (UIM), IMI memiliki peran besar dalam memastikan bahwa seluruh aspek mobilitas dan olahraga kendaraan bermotor di Indonesia mengikuti standar keselamatan yang ketat.
BACA JUGA:Gandeng YIAB, IFG Perkuat Edukasi Anti Bullying di Lingkungan Sekolah
BACA JUGA:Kolaborasi IFG dan Telkomsel, Tingkatkan Layanan Keuangan dan Pengalaman Digital Pelanggan
Hal ini termasuk mengawasi aktivitas olahraga kendaraan bermotor, mobilitas, serta mendukung pengembangan berbagai infrastruktur keselamatan di jalan raya.
Berdasarkan data dari Korlantas Polri tahun 2023, kecelakaan lalu lintas tetap menjadi salah satu penyebab kematian tertinggi di Indonesia, dengan 180.920 korban luka ringan, 15.154 luka berat, dan 27.895 meninggal dunia.
Sebagian besar korban berasal dari usia produktif, yang berdampak signifikan pada ekonomi keluarga. Untuk mengatasi hal ini, IMI bersama mitra strategis berkolaborasi guna mendukung keselamatan berkendara di jalan umum.
Dr. H. Bambang Soesatyo SE., SH., MBA, Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI), menyampaikan,
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: