Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dollar AS dan Mata Uang Asing Pagi Ini, Berpotensi Menguat?

Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dollar AS dan Mata Uang Asing Pagi Ini, Berpotensi Menguat?

Intip Kurs Rupiah Terhadap Dolar AS Hari Ini 6 November 2024.-Pixabay/IqbalStock--

JAKARTA, DISWAY.ID - Berikut informasi tentang nilai tukar rupiah yang diperkirakan akan terus tinggi pada perdagangan pagi hari ini, Kamis 31 Oktober 2024.

Ada potensi rupiah mencapai kisaran Rp15.600 per dolar AS. 

Menurut data dari Bloomberg, rupiah berhasil ditutup cukup tinggi di angka 0,42 persen atau menjadi Rp15.704 per dolar AS.

Sementara indeks dolar spot melemah hingga pukul 06.00 WIB sebanyak 0,32 poin atau 0,31 persen ke posisi 103,9940 pada hari ini.

BACA JUGA:Nilai Tukar Rupiah Diprediksi Menguat Pada Pekan Ini, Jelang Transisi Pemerintahan

Indeks dolar spot juga sempat mencapai level tertinggi sejak Desember 2022 di kisaran 104.

Direktur Laba Forexindo Berjangka, Ibrahim Assuaibi, dalam risetnya memperkirakan bahwa rupiah akan terus menguat secara tren.

Hal itu lantaran karena rupiah berpotensi fluktuatif dalam rentang Rp15.650 hingga Rp15.720 per dolar AS pada perdagangan Kamis pagi ini.

Penguatan rupiah bersama mata uang lainnya didorong oleh sentimen pemilihan presiden di Amerika Serikat.

BACA JUGA:Nilai Tukar Rupiah Mulai Menguat, Kepala Bappenas: Ekonomi Indonesia 2025 Baik-baik Saja

Pasar valuta asing juga sedang memantau isyarat tentang ekonomi Amerika Serikat dan perubahan suku bunga dalam beberapa hari mendatang.

Ibrahim juga menyoroti peningkatan utang yang berasal dari kenaikan belanja dengan pendapatan yang stagnan. Dampaknya, defisit akan terus meningkat secara nominal.

Posisi utang pemerintah mencapai Rp8.461,93 triliun per 31 Agustus 2024, turun sekitar Rp40,76 triliun dibandingkan bulan sebelumnya.

Komposisi utang pemerintah terdiri dari surat berharga negara (SBN) sebesar Rp7.452,65 triliun dan pinjaman sebesar Rp1.009,37 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads