Menkes Bicara Kaji Program Skrining Gratis di Tiap Hari Ulang Tahun Masyarakat

Menkes Bicara Kaji Program Skrining Gratis di Tiap Hari Ulang Tahun Masyarakat

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan bahwa pihaknya akan menghadirkan program skrining gratis di hari ulang tahun warga.-Disway.id/Annisa Zahro-

JAKARTA, DISWAY.ID -- Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin mengungkapkan bahwa pihaknya akan menghadirkan program skrining gratis di hari ulang tahun warga.

Program ini berbeda dengan skrining gratis yang saat ini sudah berjalan karena hanya mengakomodiasi 14 jenis penyakit saja.

BACA JUGA:Waspadai Residu Pestisida Berbahaya pada Sayur dan Buah, Kemenkes Sarankan Hal Ini

BACA JUGA:Anggur Muscat Mengandung Residu Pestisida Berbahaya Beredar di Thailand, Kemenkes Buka Suara

Sedangkan untuk program skrining gratis di hari ulang tahun akan dibagi menjadi siklus usia.

"Skriningnya kita bagi-bagi, skrining untuk balita, skrining anak-anak, anak-anak kan masuknya remaja di bawah 18 tahun, kemudian skrining dewasa, dan skrining lansia," paparnya.

Jenis-jenis penyakit yang akan diskrining pada setiap siklus usia ini akan berbeda-beda.

BACA JUGA:Kemenkes Bantah Tes PCR Tak Efektif Deteksi Covid-19, Beberkan Bedanya dengan Asidosis

BACA JUGA:Cek Fakta! Ada Narasi Pandemi Covid-19 Direkayasa Muncul Lagi, Kemenkes Buka Suara

"Jenisnya beda-beda. Jadi misalnya untuk bayi ada skrining congenital hyperthyroidism atau congenital adrenal hyperblasia. Itu untuk penyakit-penyakit bawaan lahir yang kalau teridentifikasi dini bisa diobati, mencegah kematian, dan juga kecacatan," ungkap Budi.

Kemudian untuk remaja akan dilakukan skrining gigi karena masih banyaknya anak Indonesia yang mengalami karies gigi.

Selain itu juga akan dilakukan deteksi dini pada mata, telinga, obesitas, hingga diabetes.

"Kalau di dewasa beda lagi, misalnya kanker. Kanker payudara kan pembunuh nomor 1 wanita Indonesia, itu dewasa harus diskrining. Kanker serviks pembunuh nomor 2. Kanker paru, kanker kolorektal atau usus di laki-laki."

Sementara untuk lansia dilakukan pemeriksaan seperti alzheimer, osteoporosis, serta kebugaran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: