Prabowo Pamer Program Makan Bergizi Gratis di KTT G20

Prabowo Pamer Program Makan Bergizi Gratis di KTT G20

Presiden Prabowo Subianto menyinggung isu kelaparan hingga Makan Bergizi Gratis saat menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20 di Brasil pada Senin, 18 November 2024.-tangkapan layar x@prabowo-

JAKARTA, DISWAY.ID - Presiden Prabowo Subianto menyinggung isu kelaparan hingga Makan Bergizi Gratis saat menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi atau KTT G20 di Brasil pada Senin, 18 November 2024.

“Kami mempunyai populasi terbesar ke-4, sehingga kelaparan dan kemiskinan bagi kami adalah isu nyata sehari-hari,” ujar Prabowo dikutip dari keterangan Sekretariat Kabinet, Rabu, 20 November 2024.

Prabowo menjelaskan bahwa pemerintahannya menempatkan penanggulangan kelaparan dan kemiskinan sebagai prioritas nasional.

BACA JUGA:Menang Dramatis, Jojo Klaim Tak Mudah Lawan Wakil Singapura di China Master 2024

BACA JUGA:Dirlantas Polda Metro Jaya Minta Maaf Sempat Tolak Laporan Lachlan Gibson, Begini Mulanya

Di hadapan puluhan kepala negara, Prabowo menegaskan bahwa di pemerintahannya, ia mengalokasikan anggaran besar untuk pendidikan.

“Saya percaya pendidikan akan membawa kita keluar dari kemiskinan. Program makanan gratis untuk anak-anak juga menjadi bagian dari strategi kami untuk memastikan generasi muda mendapatkan manfaat pendidikan,” ungkap Presiden.

Kepala Negara juga menyampaikan rencana konkret untuk mencapai ketahanan pangan dan energi di Indonesia.

Prabowo optimistis pemerintahannya dapat mengatasi masalah kelaparan dalam tiga tahun ke depan.

BACA JUGA:Tak Semua Kementerian Kabinet Prabowo Setujui Kenaikan PPN 12 Persen, Dirjen Ikma Kemenperin: Akan Merusak Cash Flow Industri

BACA JUGA:Info Loker AJB Bumiputera 1912 Posisi Staff Administrasi, Cek Kualifikasinya

“Kami akan mandiri dari sisi energi dalam empat tahun, dan dalam lima tahun kami percaya diri dapat berkontribusi pada Aliansi Global Melawan Kemiskinan dan Kelaparan,” ucap Presiden.

Selain isu pangan dan energi, Presiden Prabowo juga menegaskan isu ekonomi global tidak dapat dipisahkan dari dinamika geopolitik.

Ia menyerukan solusi damai terhadap konflik yang sedang berlangsung, termasuk di Ukraina dan Gaza serta mendorong negara-negara anggota G20 untuk memperkuat kolaborasi multilateral dalam menghadapi tantangan global ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads