BMKG Ungkap Pemicu Banjir Bandang di Sukabumi yang Hanyutkan Mobil hingga Rumah Terendam

JAKARTA, DISWAY.ID - Telah terjadi banjir bandang yang melanda Kabupaten Sukabumi dan sekitarnya pada Rabu, 4 Desember 2024.

Banjir bandang ini  diakibatkan luapan air dari Sungai Cikaso sehingga merendam pemukiman warga dan jalan umum.

Selain itu, banjir tersebut juga terjadi karena hujan deras yang mengguyur sejumlah kawasan di daerah Kabupaten Sukabumi sepanjang hari.

BACA JUGA:Ngeri! Detik-Detik Pengendara Mobil Terjebak Banjir Bandang Sukabumi, Nekat Terobos Arus Sungai yang Meluap

Dalam video viral yang beredar di media sosial, nampak banjir tersebut membuat rumah warga terendam hingga menghanyutkan mobil.

Melansir dari akun Instagram @lbj_jakarta, sejumlah mobil terlihat terbawa arus banjir dan saling bertabrakan.

Peristiwa tersebut terekam kamera warga di wilayah Kampung Parungseah, Desa Curug Luhur, Kecamatan Sagaranten, Kabupaten Sukabumi.

Pemicu Banjir Bandang di Sukabumi

Adapun, BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika) Bandung mengungkapkan sejumlah pemicu pada cuaca ekstrem yang terjadi di Kabupaten Sukabumi sejak tanggal 3 hingga 4 Desember 2024.

BACA JUGA:BPBD Sukabumi Catat Daftar Wilayah Terdampak Banjir dan Longsor

Yang mana, cuaca ekstrem ini sampai menimbulkan bencana seperti tanah longsor, banjir bandang hingga pergerakan tanah.

Menurut Kepala BMKG Bandung Teguh Rahayu, dijelaskan bahwa anomali suhu muka laut yang berada di sebagian wilayah perairan Indonesia yang relatif hangat mendukung adanya penguapan serta penambahan massa uap air di sekitaran Jawa Barat.

Di samping itu, bibit siklon 95W di Laut Natuna Utara dan sirkulasi siklonik juga terpantau di Samudra Hindia Barat daya Banten.

Rahayu menambahkan, kondisi ini cukup berpengaruh terhadap pembentukan pola belokan angin serta pertemuan angin di wilayah Jawa Barat.

Bahkan, gelombang Kelvin aktif di perairan barat Pulau Jawa Barat meningkatkan adanya pembentukan awan dari arah Jawa Barat.

Sumber: