UMT Nunggak Gaji Dosen Sebesar Rp7,2 Miliar, Kok Bisa 13 Bulan Belum Dibayarkan?
Kampus UMT tidak bayar gaji dosen dan staf selama 13 bulan.--Istimewa
JAKARTA, DISWAY.ID -- Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT) diketahui belum membayar gaji atau tunjangan kinerja (tukin) untuk para dosen dan staf selama berbulan-bulan.
Hal ini lantas menjadi sorotan mengingat para dosen dan staf masih bekerja dan memberikan materi akademik kepada mahasiswa.
Adapun tunggakan UMT kepada para dosen dan staf disebut-sebut mencapai Rp7,2 miliar.
Dosen dan staf yang bekerja diketahui sudah tidak lagi menerima gaji mereka terhitung sejak November 2023.
Atas hal ini, para pekerja pun melayangkan protes dengan mengirim karangan bunga yang berisi meminta kejelasan UMT terkait tunggakan gaji pada Senin, 23 Desember 2024.
"Atas hilangnya hak dosen dan pekerja UMT, semoga Allah memberikan keadilan karena manusia tampaknya lupa akan kewajibannya. Serikat Dosen dan Pekerja" tulis isi karangan bunga.
Krisis keungan yang dialami UMT saat ini cukup membuat kekhawatiran bagi dosen dan pekerja sekaligus mahasiswa yang menumpuh pendidikan di kampus tersebut.
BACA JUGA:Mahfud MD Soroti Dugaan Penganiayaan Terhadap Dokter Koas di Palembang
Selain itu peristiwa ini juga menunjukan adanya kelemahan dalam manajemen internal di kampus UMT.
Rektoran Sampaikan Permintaan Maaf
Lebih lanjut, menyampaikan permintaan maaf atas kejadian yang menimbulkan keresahan di kalangan dosen dan tenaga pendidik.
UMT berkomitmen untuk memberikan solusi dan menangani masalah ini sesegara mungkin.
"Kami memohon maaf atas kejadian ini, Rektorat dan BPH (Badan Pengurus Harian) UMT berkomitmen akan memberikan solusi terbaik untuk menyelesaikan masalah ini" ujar Humas UMT Agus Kristian dikutip Tangerang Ekspres Jumat, 25 Desember 2024.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: