Kondisi Rolls Royce Kemensos yang 2 Kali Dilelang Gak Laku, Gus Ipul: Bisa Untuk Operasional
Menteri Sosial Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengungkapkan kondisi terkini mobil mewah Rolls Royce Kemensos yang 2 kali dilelang gak laku.-Annisa Zahro-
BACA JUGA:7 Tips Aman dan Nyaman Berkendara saat Liburan Akhir Tahun 2024, Pengemudi Wajib Cek!
"Nanti dipertimbangkan, dilelang apa cukup digunakan operasional di lingkungan Kementerian Sosial. Nanti saya minta Dirjen untuk memberikan analisis, asesmen, baiknya seperti apa," tuturnya.
Dirjen Pemberdayaan Sosial Kemensos Mira Riyati Kurniasih mengungkapkan bahwa mobil ini sudah dua kali dilelang, tetapi tak kunjung dilirik pembeli.
"Pertama adalah di (harga) Rp6 miliar, tetapi belum ada peminat. Tahun 2020 kemarin sudah Rp3,6 miliar tetapi belum ada peminat ,dan ini akan segera dilakukan pelelangan kembali," ujar Mira.
BACA JUGA:Rizky Billar Spill Jadwal Persalinan Anak Keduanya dengan Lesti Kejora
BACA JUGA:9 Lokasi Pertunjukan Pesta Kembang Api Tahun Baru 2025 di Surabaya, Rayakan Bareng Orang Terkasih
Nantinya, uang hasil lelang ini akan masuk pada Penghasilan Negara Bukan Pajak (PNBP) untuk program Kemensos.
"Selama ini langsung digunakan oleh Kementerian Sosial untuk dana hibah dalam PNBP. Setelah itu kita bisa mengajukan untuk program-program Kemensos karena itu kemudian masuk ke dalam DIPA Kementerian Sosial," tambah Mira.
Gus Ipul menegaskan bahwa nantinya mekanisme pengelolaan barang bekas undian ini akan dibuat lebih transparan.
"Saya minta untuk mulai tahun 2025 ini, mekanismenya dibuat lebih transparan, artinya terbuka, pengajuan-pengajuannya siapa pun boleh, tetapi tidak semua ajuan bisa dipenuhi di samping ada syarat-syaratnya juga kita bergantung pada anggaran yang kita miliki," tuturnya.
BACA JUGA:Akhirnya, Kapolrestabes Semarang Dicopot Buntut Penembakan Siswa SMK hingga Tewas!
Adapun pihaknya akan memprioritaskan program yang berkaitan dengan infrastruktur dasar.
"Tentu semuanya harus bisa dipertanggungjawabkan untuk kepentingan masyarakat luas, terutama hal-hal yang menyangkut infrastruktur dasar, seperti penyediaan air bersih atau juga bantuan-bantuan lain ke lembaga-lembaga yang ada di desa atau di mana pun yang mengajukan kepada kami sesuai mekanisme," tambahnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: