Korban Kecelakaan Pesawat Jeju Air yang Selamat Terancam Lumpuh karena Kerusakan Saraf
Dua orang pramugari selamat dari kecelakaan pesawat Jeju Air, namun salah satunya kondisinya mengalami cedera serius. --Irish Times/New York Times
Ia dijadwalkan untuk dirawat oleh psikiater karena potensi kerusakan psikologis akibat tragedi tersebut.
BACA JUGA:Apa Itu Bird Strike? Penyebab Kecelakaan Pesawat Jeju Air dan Azerbaijan Airlines
Korban selamat lainnya dari kecelakaan tersebut, seorang pramugari bermarga Gu, sedang dirawat di Asan Medical Center di Seoul.
Ia menderita cedera di pergelangan kaki dan kepala, yang tampaknya tidak mengancam jiwa.
Staf medis di rumah sakit menolak berkomentar secara spesifik tentang kondisinya.
Lee dan Gu adalah satu-satunya korban selamat dari penerbangan Jeju Air 7C 2216, yang mendarat darurat di Bandara Internasional Muan di Provinsi Jeolla Selatan.
BACA JUGA:5 Kasus Kecelakaan Pesawat Sepanjang 2024, Terbaru Jeju Air Maskapai Penerbangan Korea Selatan
Pesawat mendarat tanpa menggunakan roda pendaratan karena penyebab yang belum dipastikan, menyebabkan 179 dari 181 penumpang dan awak tewas.
Pihak berwenang masih melakukan proses identifikasi korban, beserta penyelidikan penyebab pasti kecelakaan tersebut.
Pemerintah Korea Selatan telah menetapkan masa berkabung nasional selama tujuh hari yang akan diperpanjang hingga tengah malam pada tanggal 4 Januari.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
- Share:
