Kemendiktisaintek Bakal Buat Rapsodi Sains dan Teknologi, Apa Itu?

Direktur Minat Saintek Kemendiktisaintek Yudi Darma-Annisa Zahro/Disway.id-
"Ada pemenang Nobel yang berhasil menemukan laser (berwarna) biru, Anamo Akasaki dengan Nakamura," cetusnya.
BACA JUGA:BREAKING NEWS: Brian Yuliarto Resmi Dilantik Jadi Mendikti Saintek Gantikan Satryo Brodjonegoro!
Laser berwarna biru ini melengkapi penemuan spektrum warna laser yang sebelumnya hanya merah dan hijau.
"Dengan punya biru, keluar warna putih. Spektrum cahaya lengkap semua, efisiensi energi dihasilkan. Itu baru tentang warnya."
Lebih lanjut, ia menceritakan Jepang sebagai negara asal penemu tersebut mempromosikan capaiannya.
"Di saat penyerahan Nobel ke Amano, Tokyo Raibow Bridge (digelar). Itu (menampilkan) warna-warni lampunya, salah satu mereka menyosialisasikan itu."
BACA JUGA:Muncul Sosok Brian Yuliarto, Komisi X DPR: Pengganti Menteri Satryo Harus Lebih Hebat
BACA JUGA:Kata Menkop Budi Arie Soal Pengesahan RUU Minerba: Peluang untuk Koperasi
Sehingga pihaknya ingin mencoba menerapkan penemuan-penemuan sains yang dimanfaatkan dalam seni.
"Misalnya, mungkin para pelukis tinggal pakai saja catnya, tinggal pakai saja kanvasnya, tapi intensitas cahayanya kapan dia pudar? Berapa tahun itu bertahan?"
"Mungkin bukan pelukis yang mencari, tapi orang kimia, tentang merahnya bagusnya bagaimana? Biru ketahanannya ada yang lebih tahan di telan masa, tahan perubahan temperatur? Itu kan di belakang ada teknologinya," tuturnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: