bannerdiswayaward

Tips Menghindari Penipuan Saat Umroh di Tanah Suci

Tips Menghindari Penipuan Saat Umroh di Tanah Suci

Tips Menghindari Penipuan Saat Umroh di Tanah Suci--

JAKARTA, DISWAY.ID - Apakah benar ada penipuan saat umroh? Bagaimana cara agar jamaah tetap aman dari modus penipuan yang mengincar wisatawan di Mekkah dan Madinah? Apa langkah-langkah pencegahan yang bisa dilakukan?

Perjalanan umroh adalah momen spiritual yang sangat berharga. Namun, di tengah kekhusyukan beribadah, ada beberapa risiko yang perlu diwaspadai, salah satunya adalah penipuan yang menargetkan jamaah umroh.

Kasus seperti kehilangan uang, modus pencurian, hingga layanan palsu bisa saja terjadi jika jamaah tidak berhati-hati.

Agar perjalanan ibadah Anda tetap aman dan nyaman, berikut adalah beberapa tips dari Dewangga Umroh Jogja untuk menghindari penipuan saat umroh.

BACA JUGA:Sinergi BRI dan BPJS Ketenagakerjaan Dorong Inklusi Jaminan Sosial bagi Pekerja Informal

1. Apakah Jamaah Umroh Sering Menjadi Target Penipuan?

Mengapa jamaah umroh sering menjadi sasaran pelaku kejahatan? Ada beberapa alasan utama:

  • Jamaah umroh sering membawa uang tunai dalam jumlah besar untuk keperluan pribadi dan oleh-oleh.
  • Banyak jamaah yang baru pertama kali ke Tanah Suci, sehingga kurang mengenal lingkungan dan mudah kebingungan.
  • Keramaian di sekitar Masjidil Haram dan Masjid Nabawi sering dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan untuk melakukan aksi pencopetan atau penipuan.
  • Jamaah sering terburu-buru dalam perjalanan, sehingga kadang tidak teliti dalam mengecek informasi dan transaksi.

Dengan memahami faktor risiko ini, jamaah bisa lebih waspada dan mengambil langkah pencegahan yang tepat.

BACA JUGA:Pramono Kecam Produsen MinyaKita Sunat Takaran, Aparat Diminta Tindak Tegas!

2. Bagaimana Cara Menghindari Modus Pencopetan dan Penipuan Uang?

Salah satu kejahatan yang paling sering terjadi adalah pencopetan atau modus penipuan terkait uang. Bagaimana cara melindungi diri dari hal ini?

  • Gunakan dompet anti-maling – Pilih dompet yang bisa dikalungkan di leher atau disimpan di dalam pakaian.
  • Bawa uang secukupnya – Hindari membawa semua uang tunai dalam satu tempat. Simpan sebagian uang di koper atau tempat terpisah.
  • Hindari menukar uang di tempat yang tidak resmi – Gunakan money changer resmi atau bank yang terpercaya.
  • Waspadai orang yang menawarkan bantuan mencurigakan – Jika ada orang asing yang tiba-tiba mendekati dengan alasan ingin membantu, tetap waspada.
  • Dengan menerapkan langkah-langkah ini, Anda bisa mengurangi risiko kehilangan uang selama perjalanan umroh.

BACA JUGA:UPDATE KUR Mandiri 2025! Limit Pinjaman hingga Rp500 Juta dengan Tenor 5 Tahun, Cek Tabel Angsuran dan Cara Pengajuannya

3. Bagaimana Cara Menghindari Layanan Palsu dan Calo Umroh?

Di sekitar Masjidil Haram dan Masjid Nabawi, sering ada oknum yang menawarkan berbagai layanan, seperti jasa pengantaran, layanan doa mustajab, atau bahkan paket umroh murah di tempat. Bagaimana cara menghindari jebakan ini?

  • Gunakan layanan resmi – Jika membutuhkan transportasi atau layanan lainnya, gunakan fasilitas yang disediakan oleh hotel atau agen travel resmi.
  • Jangan mudah percaya pada tawaran yang terlalu murah – Jika ada orang yang menawarkan layanan dengan harga tidak masuk akal, sebaiknya waspada.
  • Cek keabsahan penyedia layanan – Jika ragu, tanyakan kepada petugas keamanan atau pihak hotel.

Waspada terhadap layanan palsu akan menghindarkan Anda dari risiko ditipu atau kehilangan uang.

BACA JUGA:Event Pocari Sweat Run Lombok 2025 di Sirkuit Mandalika Diprediksi Bawa 'Cuan Besar' Rp 100 Miliar

4. Bagaimana Cara Menghindari Kehilangan Barang Berharga?

Selain uang, barang berharga seperti paspor, ponsel, dan dokumen penting juga bisa menjadi target pencurian. Apa yang bisa dilakukan untuk menjaga keamanan barang-barang ini?

  • Gunakan tas kecil dengan resleting yang aman – Hindari membawa barang berharga di kantong baju atau tas terbuka.
  • Simpan paspor dan dokumen penting di hotel – Jangan bawa semua dokumen saat keluar, cukup bawa salinan jika diperlukan.
  • Selalu periksa barang sebelum meninggalkan tempat – Pastikan tidak meninggalkan barang di masjid, restoran, atau kendaraan umum.
  • Jangan mudah menerima titipan barang dari orang tak dikenal – Ini bisa berbahaya dan menimbulkan masalah.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads