Prabowo Bakal Luncurkan Program GovTech Pada 17 Agustus Mendatang, untuk Minimalisir Potensi Korupsi

Prabowo Bakal Luncurkan Program GovTech Pada 17 Agustus Mendatang, untuk Minimalisir Potensi Korupsi

Prabowo Bakal Luncurkan Program GovTech Pada 17 Agustus Mendatang, untuk Minimalisir Potensi Korupsi-Disway/Anisha Aprilia-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Presiden RI Prabowo Subianto bakal meresmikan layanan Government Technology (GovTech) pada 17 Agustus mendatang.

Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Panjaitan mengatakan nantinya layanan tersebut akan mengintegrasikan seluruh aplikasi kementerian/lembaga, mendorong efisiensi, dan meminimalisasi potensi korupsi.

BACA JUGA:Prabowo Bakal Panggil Investor Saham Imbas IHSG Anjlok hingga 6 Persen

BACA JUGA:Menhum Tegaskan RUU TNI Bukan Perintah Prabowo

“Presiden (Prabowo Subianto) (pada) 17 Agustus ingin meresmikan atau launching nanti program government technology ini yang akan nanti menyatukan semua apps yang ada di kementerian lembaga sehingga dengan demikian akan terjadi efisiensi dan juga pengurangan korupsi,” kata Luhut di Kantor Presiden, Rabu, 19 Maret 2025.

Luhut mengatakan program GovTech ini akan mewajibkan setiap keluarga memiliki rekening bank agar penyaluran bantuan sosial bisa tepat sasaran. 

"Sistem ini diperkirakan dapat menghemat hingga Rp100 triliun dalam beberapa tahun ke depan," ujar Luhut.

BACA JUGA:Airlangga Lapor ke Prabowo Soal IHSG Anjlok Hari Ini

BACA JUGA:Respons KPK Soal Wacana Prabowo akan Buang Koruptor ke Pulau Kecil, 'Jangan Kasih Makan, Bertani Untuk Bertahan Hidup!'

Luhut mengatakan dalam mengembangkan program tersebut, Prabowo bakal menggandeng 300 anak muda Indonesia untuk terlibat.

Bukan hanya itu, nantinya, pemerintah juga bakal melibatkan guru-guru di seluruh Indonesia.

“Presiden tadi malah memberikan arahan akan menemui anak-anak muda Indonesia yang berjumlah 300 orang yang menyiapkan tadi Government Technology ini, dan juga ada 185 guru-guru dari seluruh Indonesia untuk bertemu dengan Presiden,” kata Luhut.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads