Indonesia Resmi Ajukan 3 Warisan Tak Benda ke UNESCO: Ada Tempe hingga Jaranan
Jaranan diajukan sebagai warisan takbenda UNESCO-Dok. Kementerian Kebudayaan-
Tak hanya itu, pihaknya juga mulai menjajaki peluang untuk nominasi bersama berikutnya, mengingat kekayaan warisan sastra dan bahasa yang dimiliki bersama antara Indonesia dan Suriname.
"Kami melihat potensi dalam berkolaborasi dalam nominasi aksara tradisional, seperti aksara Jawa dan aksara Pegon. Saya yakin ada potensi besar untuk memperluas kerjasama budaya kita lebih jauh," paparnya.
BACA JUGA:Wow! KKN Mahasiswa UGM Bakal Lintas Negara, Dikirim ke Timor Leste
BACA JUGA:Kronologi Bocah Digigit Buaya Muara Sepanjang 2 Meter di Desa Kohod Tangerang Dibeberkan Warga
Untuk diketahui, tahapan pengajuan dimulai dari dukungan komunitas budaya, diikuti dengan penyusunan dokumen nominasi oleh komunitas, akademisi, dan pemerintah daerah.
Proses ini mencakup kajian literatur, survei lapangan, wawancara, serta dokumentasi mendalam yang difasilitasi oleh Kementerian Kebudayaan.
Menteri Kebudayaan Fadli Zon menyampaikan bahwa upaya ini merupakan komitmen Indonesia dalam melestarikan Warisan Budaya Takbenda Indonesia.
"Indonesia berkomitmen untuk menjaga warisan budaya takbenda dan kami telah meratifikasi Konvensi 2003 untuk menjaga warisan budaya takbenda dan terus aktif mendaftarkan berbagai elemen tradisi budaya kita dalam daftar Intangible Cultural Heritage UNESCO," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
