Tegas! Mitra Dapur MBG Tak Cabut Laporan Dugaan Penggelapan Dana: Buat Pelajaran Yayasan Lain

Tegas! Mitra Dapur MBG Tak Cabut Laporan Dugaan Penggelapan Dana: Buat Pelajaran Yayasan Lain

Mitra Dapur MBG Kalibata Kembali Beroperasi, Tapi Sengketa dengan Yayasan Lanjut ke Jalur Hukum-Disway/Fajar Ilman-

Dalam kontraknya, perjanjian dengan yayasan dicantumkan harga Rp15 ribu per porsi. Namun, di tengah jalan sebagian diubah menjadi Rp13 ribu.

Dinyatakan bahwa pihak yayasan telah mengetahui adanya perbedaan anggaran ini sebelum tanda tangan kontrak, yakni pada Desember 2024.

Setelah ada pengurangan, hak kami sebagai mitra dapur masih dipotong sebesar Rp2.500. 

Jadi dari Rp15 ribu dipotong 2.500 menjadi Rp12.500 dan dari Rp13 ribu dipotong pula Rp2.500 setiap porsinya.

Terlebih, diketahui dari Badan Gizi Nasional (BGN) telah melakukan pembayaran kepada pihak yayasan sebesar Rp386.500.000.

Ketika pihak mitra hendak menagih haknya kepada pihak yayasan, pihak yayasan malah berkata bahwa Ira kekurangan bayar sebesar Rp45.314.249 dengan dalih kebutuhan di lapangan.

BACA JUGA:Mitra Dapur MBG Kalibata Gugat Yayasan MBN Rp975 Juta: Kami Ingin Uang Kembali!

Padahal, seluruh dana operasional dikeluarkan oleh Ira, mulai dari bahan pangan, sewa tempat, kendaraan, listrik, peralatan dapur dan juru masak. 

Saat ditagih untuk pencairan tahap dua, pihaknya mengaku tidak dibayarkan sama sekali oleh pihak yayasan. 

Pihaknya juga menyesalkan tindakan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang tidak ada keterbukaan informasi.

Hingga akhirnya, pihaknya sepakat untuk mengakhiri menjadi mitra Program MBG di Kalibata dan melaporkan yayasan tersebut ke Kepolisian.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads