Ratusan Gerai Lawson, Pesaing Indomaret dan Alfamart Resmi Tutup
Ilustrasi gerai Lawson minimarket. -ist-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Ratusan gerai Lawson telah resmi tutup beroperasi di tengah persaingan minimarket yang menjamur hingga pelosok permukiman.
Selaku jaringan toko kelontong berbendera PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) yang dikenal menjadi pesaing Indomaret dan Alfamart tersebut, sebenarnya sudah menutup ratusan gerainya itu sudah lama.
Penutupan gerai dilaksanakan sepanjang tahun 2024 lalu.
Penutupan ratusan gerai Lawson itu disebutkan dalam aksi korporasi yang diumumkan melalui keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Rabu, 14 Mei 2025.
BACA JUGA:Heboh Perampokan Alfamart di Tanah Abang, Ternyata Sandiwara Karyawan Sendiri!
BACA JUGA:Promo Indomaret Terbaru 18 Mei 2025, Spesial Weekend Aneka Snack Cemilan Mulai Rp5.000
Direktur & Sekretaris Perusahaan MIDI Suantopo Po menyebutkan, jumlah yang ditutup hingga saat ini 300 gerai. Sedangkan kerugian operasional, menjadi alasan atas penutupan gerai.
Banyak gerai Lawson tidak memenuhi target yang dicanangkan perusahaan.
"Pendapatan tidak bisa menutup beban," ujarnya.
Data pada 2023, MIDI memiliki 674 gerai Lawson. Kemudian, jumlahnya berkurang menjadi 374 gerai.
Adapun pengaruh penutupan ratusan gerai ini, bagi perusahaan menyebabkan total outlet Lawson berkurang 30 persen (year-on-year), dari 674 pada 2023 menjadi hanya 374 pada 2024.
Selain penutupan terhadap Lawson, MIDI juga menutup 3 gerai Midi Fresh. Sisanya, masih memiliki 5 gerai Midi Fresh per akhir 2024.
Namun demikian, penutupan ratusan gerai Lawson itu dilakukan sebelum MIDI mengalihkan kepemilikannya di PT Lancar Wiguna Sejahtera, anak usaha MIDI yang mengelola gerai Lawson.
BACA JUGA:Promo Alfamart Terbaru Pekan Ini 19-23 Mei 2025, Belanja Soklin Cuma Rp8 Ribuan!
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
