BPKH Limited Minta Maaf atas Layanan Konsumsi, Janji Evaluasi dan Kompensasi untuk Jamaah

BPKH Limited Minta Maaf atas Layanan Konsumsi, Janji Evaluasi dan Kompensasi untuk Jamaah

Makanan jamaah haji Indonesia yang bermenu khas Nusantara.-Mohamad Nur Khotib/Media Center Haji 2025-

MAKKAH, DISWAY— Setelah puncak ibadah haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina (Armuzna), sejumlah jamaah haji Indonesia di Makkah menghadapi kendala layanan konsumsi yang tidak optimal pada 14 Dzulhijah 1446 H.

Menyadari hal tersebut, BPKH Limited menyampaikan permintaan maaf terbuka dan berjanji melakukan evaluasi menyeluruh, termasuk memberikan kompensasi kepada jamaah terdampak.

BACA JUGA:Soal Isu Pengurangan Kuota Haji 50 Persen Tahun Depan, Menag: Tidak Pernah Ada Pembahasan Resmi

Pihak BPKH menyatakan memahami pentingnya layanan konsumsi sebagai bagian dari kenyamanan ibadah, terlebih usai menjalani puncak haji di Arafah, Muzdalifah, dan Mina.

Dalam pelaksanaannya, BPKH Limited menggandeng 15 mitra dapur lokal untuk memenuhi kebutuhan konsumsi. 

BACA JUGA:Sambut Kepulangan Jemaah Haji 2025 ke Indonesia, Bandara Soekarno-Hatta Lakukan Persiapan Ini

Namun, Direktur BPKH Limited Sidiq Haryono mengakui adanya kendala teknis yang menyebabkan distribusi makanan belum berjalan optimal.

“Kami memohon maaf sebesar-besarnya kepada para jamaah atas keterlambatan layanan konsumsi pada hari pertama pasca Armuzna,” jelasnya dalam keterangan resmi, Kamis, 12 Juni 2025.

BACA JUGA:Sambut Kepulangan Jemaah Haji 2025 ke Indonesia, Bandara Soekarno-Hatta Lakukan Persiapan Ini

Menurutnya, beberapa mitra dapur mengalami gangguan operasional yang berdampak pada ketepatan distribusi. 

BPKH Limited segera mengambil langkah cepat dengan mendistribusikan makanan pengganti seperti nasi bukhari, shawarma, dan makanan siap saji (RTE).

BACA JUGA:Menag: jamaah Haji Indonesia Dipuji Dunia, India hingga Yordania Mau Belajar Ketertiban Kita

“Namun kami menyadari hal tersebut belum sepenuhnya memenuhi harapan,” terangnya.

Sebagai bentuk tanggung jawab, BPKH Limited juga menyiapkan kompensasi sebesar 10 riyal untuk makan pagi dan 15 riyal untuk makan siang dan malam kepada jamaah yang tidak menerima konsumsi sesuai jadwal.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads