Telkom Perkuat Posisi sebagai Penggerak Ekosistem Digital yang Berdaya Saing Global
Jajaran direksi baru PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) mencanangkan program kerja 100 hari sebagai langkah awal kepemimpinan dalam memperkuat posisi Telkom sebagai penggerak ekosistem digital yang berdaya saing global.-telkom-
“Telkom berkomitmen untuk menjadikan tata kelola sebagai penggerak pertumbuhan TelkomGroup. Kami juga memastikan risiko di setiap lini bisnis dikelola sebagai enabler untuk mendukung eksekusi berkelanjutan. Komitmen ini akan dijalankan dengan konsistensi dan berintegritas,” ungkap Awal.
BACA JUGA:Rayakan Hari Raya Iduladha 1446H, TelkomGroup Salurkan 946 Hewan Kurban
BACA JUGA:Jadi Ketum Baru HKI, Akhmad Ma'ruf Dorong Pembentukan BKIN dan Payung Hukum Kawasan Industri
Sebagai upaya memperkuat posisi TelkomGroup dalam ekosistem digital, perusahaan terus meningkatkan kapasitas dan kapabilitasnya pada segmen B2C dan B2B, serta penguatan infrastruktur digital.
Dalam membangun infrastruktur digital yang solid, tidak hanya untuk kebutuhan nasional tetapi juga regional, Telkom berkomitmen menyediakan konektivitas yang andal dan terintegrasi.
Infrastruktur digital ini mencakup jaringan satelit di angkasa, fiber optic di daratan, serta kabel bawah laut (submarine cable) sebagai tulang punggung konektivitas.
Telkom terus membentuk ekosistem digital terintegrasi melalui pengembangan infrastruktur yang menyeluruh, seperti pembangunan kabel bawah laut sebagai perluasan jaringan.
BACA JUGA:Ekosistem Pembelajaran Digital untuk Masa Depan Inklusif Indonesia Lewat Education Hub Telkom
BACA JUGA:Wujudkan Net Zero Emission, Telkom Hitung dan Kompensasi Jejak Karbon Digiland 2025
Langkah strategis ini dilakukan guna mewujudkan Indonesia sebagai digital hub dan membangun konektivitas global yang menghubungkan dunia ke Indonesia.
Pengembangan ini tidak dapat dicapai tanpa kehadiran pusat data (data center) sebagai bagian tak terpisahkan dari infrastruktur digital.
Untuk itu, Telkom membangun berbagai jenis data center mulai dari pengembangan Hyperscale Data Center (HDC), hingga enterprise dan micro data center di berbagai wilayah.
Ekosistem ini dirancang untuk menangkap peluang pasar digital yang semakin berkembang, serta menjadi bagian dari penguatan Telkom sebagai infrastructure hub.
BACA JUGA:Kolaborasi Telkomsel x Perplexity Jangkau Konektitas dan AI di Seluruh Indonesia
BACA JUGA:OCA dari Telkom Dorong Transformasi Digital Ramah Lingkungan dalam Pengelolaan Pajak Daerah
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
