Pemerataan Akses Kesehatan, Ini Ventilator Drager Pertama Buatan Indonesia, Savina 300 ID

Pemerataan Akses Kesehatan, Ini Ventilator Drager Pertama Buatan Indonesia, Savina 300 ID

Pemerataan Akses Kesehatan, Ini Ventilator Drager Pertama Buatan Indonesia, Savina 300 ID-Istimewa-

JAKARTA, DISWAY.ID-- Pemerataan akses kesehatan membutuhkan transformasi di berbagai lini, salah satunya inovasi. 

Dräger Indonesia, sebagai pelopor di bidang teknologi keselamatan dan medis, hari ini meluncurkan inovasi terbarunya, Savina 300 ID yaitu ventilator buatan Indonesia. 

BACA JUGA:Pasutri Asal Bekasi Merasa Tertipu Ratusan Juta, Al Kareem Islamic School Berlabel 'Cambridge Curriculum' Bodong

BACA JUGA:Daftar Ulang SPMB Jakarta 2025 Hari Ini Ditutup Jam 14.00 WIB, Cek Kembali Bukti Pendaftaran!

Savina 300 ID adalah ventilator berbasis turbin yang menggunakan teknologi dari Jerman yang dapat memberikan terapi invasif dan non-invasif dalam satu perangkat, bisa digunakan di ruangan ICU, HCU, PICU dan atau bahkan bisa dipindah-pindahkan dengan mudah. 

Savina 300 ID cocok digunakan di RS yang belum memiliki instalasi sentral gas udara tekan. Savina 300 ID memiliki beragam fitur dan aplikasi 

Seperti: digunakan untuk pasien dengan berat mulai dari 5kg, memiliki baterai internal dan eksternal, memiliki indikator untuk pengukuran CO2, pilihan bahasa Indonesia untuk memudahkan pengoperasian, layar sentuh yang berwarna dengan interface sesuai standard Dräger secara global sehingga mudah dipelajari dan digunakan oleh tenaga kesehatan. 

BACA JUGA:Kasus Pencemaran Nama Baik Terkait Medsos Coach Justin Berlanjut di PMJ

BACA JUGA:Total 45.092 Siswa Bekasi Berebut Kursi SPMB 2025, Berikut Jadwal Orientasi Sekolah MPLS

Menteri Kesehatan RI dalam sambutan yang dibacakan oleh Direktur Jenderal Kefarmasi dan Alat Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia - Dr. Dra. Lucia Rizka Andalucia, Apt, M.Pharm, MARS, mengatakan,“Kementerian Kesehatan mendorong kerja sama dengan multipihak agar dapat memproduksi alat-alat kesehatan di dalam negeri, 

“Sehingga dapat mengurangi ketergantungan impor alat kesehatan, dan mempercepat akses terhadap teknologi medis yang aman, inovatif dan berkualitas. 

“Hari ini kita melihat ventilator dengan teknologi Jerman yang diluncurkan oleh Dräger Indonesia dan saya optimis peluncuran ini dapat membantu perluasan akses layanan kesehatan di Indonesia. Dengan demikian, kita bisa mencapai kemandirian alkes yang lebih kuat dan berkelanjutan.“ 

BACA JUGA:Iran Luncurkan Amunisi Jenis Baru 'Rudal Menari', Mental Hidup Warga Israel Hancur! Trump Ikut Panik

BACA JUGA:Kei Hirose tak Sabar Antar Borneo FC Kembali Puncaki Klasemen Liga 1 Musim 2025/2026

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Close Ads