Bertemu Kang Dedi, Walkot Bekasi Siap Wujudkan Ruang Terbuka Hijau di Lahan Tak Produktif

BEKASI, DISWAY.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi berkomitmen dalam mendukung langkah pemanfaatan lahan tidak produktif sebagai upaya menghadirkan ketahanan pangan dan ruang terbuka hijau yang fungsional di wilayah perkotaan.

Hal itu dibahas saat Wali Kota Bekasi Tri Adhianto bertemu Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi membahas pemanfaatan ruang terbuka hijau di lahan tak produktif. 

BACA JUGA:Kang Dedi Disindir Saat Bongkar Bangunan Liar di Kampung Gabus: Cuma Ngonten Doang!

BACA JUGA:Bangunan Dibongkar Dedi Mulyadi, Warga Ngaku Cucu Bupati Bekasi: Tanah Ini Warisan Engkong Saya

Hal tersebut disampaikan oleh Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto dalam Rapat Koordinasi (Rakor) strategis yang dipimpin langsung oleh Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi bersama para kepala daerah antara lain, Bupati dari Purwakarta, Subang, Bandung Barat, Bekasi, Bogor, Sukabumi, Karawang, dan Cianjur di Bale Sri Baduga, Kabupaten Purwakarta pada Rabu, 18 Juni 2025.

Dengan begitu, kata Tri, langkah tersebut dismbil untuk membuat lahan yang tidak produktif akan menjadi potensi yang besar bagi ruang terbuka hijau.

"Kita bisa olah menjadi lahan pertanian kota, hutan kota, atau taman edukasi yang bermanfaat langsung bagi masyarakat,” kata Tri dalam keterangan resmi yang dikutip pada Jumat, 20 Juni 2025.

BACA JUGA:Pramono Segera Buka TransJabodetabek Rute Bekasi-Dukuh Atas: Lewat Tol Becakayu

BACA JUGA:Wali Kota Bekasi Dukung Kebijakan Dedi Mulyadi Soal Jam Malam Bagi Pelajar

Pria nomor satu di Kota Bekasi menekankan pihaknya terus berupaya mengembangkan sistem pengelolaan air dan ruang terbuka yang adaptif terhadap perubahan iklim dan kebutuhan urbanisasi.

“Pengelolaan drainase, konservasi air, dan peningkatan kualitas udara adalah bagian penting dari kebijakan pembangunan kami,” tegas dia.

Sedangkan, Dedi Mulyadi menyampaikan pentingnya kolaborasi lintas daerah dalam mendorong pemerataan pembangunan dan penguatan daya saing wilayah.

Ia menyatakan, hasil rakor ini akan segera ditindaklanjuti dalam bentuk perencanaan teknis bersama Pemerintah Provinsi dan kabupaten/kota terkait.

Sumber: