Ketegangan Iran-Israel Memanas! 115 WNI Dievakuasi, Pemerintah RI Kerahkan 4 Bus ke Azerbaijan
Menko Polkam Budi Gunawan dalam keterangannya menegaskan bahwa pemerintah telah menyiapkan rencana kontinjensi, termasuk evakuasi darat menuju Baku, Azerbaijan.--Anisha Aprilia
JAKARTA, DISWAY.ID - Kekhawatiran perang terbuka Iran-Israel mendorong Pmerintah Indonesia bergerak cepat: 115 WNI dipastikan meninggalkan Iran menggunakan empat bus menuju Baku, Azerbaijan.
Pemerintah Indonesia siap mengevakuasi Warga Negara Indonesia (WNI) yang berada di Iran imbas adanya eskalasi Iran-Israel.
Menko Polkam Budi Gunawan dalam keterangannya menegaskan bahwa pemerintah telah menyiapkan rencana kontinjensi, termasuk evakuasi darat menuju Baku, Azerbaijan.
Proses evakuasi ini akan dilakukan secara bertahap.
Ia menjelaskan akan ada 115 WNI yang dievakuasi dengan menggunakan 4 bus pada tahap pertama.
"Berdasarkan informasi dari Kementerian Luar Negeri, tahap pertama akan dimulai pada 20 Juni 2025, dengan 115 WNI diberangkatkan menggunakan empat bus dari Teheran," kata Budi Gunawan dalam keterangannya, dikutip Minggu, 22 Juni 2025.
BACA JUGA:Berapa Cicilan KUR BNI 2025 Pinjaman Rp75 Juta? Ini Angsuran Terbaru dengan Tenor 5 Tahun
Mantan Kepala BIN ini mengatakan pihaknya akan terus mengoordinasikan langkah-langkah strategis bersama Kemlu, TNI, BIN, Kemenko PMK, Kemdagri, dan instansi terkait lainnya, guna menjamin keselamatan WNI di wilayah terdampak.
"Pemerintah juga telah menyampaikan nota diplomatik dan membuka jalur komunikasi darurat bagi WNI di zona konflik," jelas dia.
Kemenko Polkam mengimbau seluruh WNI di Iran untuk tetap tenang, mengikuti arahan Perwakilan RI, dan segera melapor bila memerlukan bantuan.
BACA JUGA:Berapa Cicilan KUR BNI 2025 Pinjaman Rp75 Juta? Ini Angsuran Terbaru dengan Tenor 5 Tahun
Sebelumnya, Direktur Perlindungan WNI Kemlu Judha Nugraha mengatakan, WNI yang berada di Iran mulai dievakuasi Kementerian Luar Negeri (Kemlu) melalui jalan darat.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
