Satukan Kloter, PPIH Arab Saudi Kerahkan Segala Daya Demi Kenyamanan Jamaah Jelang Pulang ke Tanah Air
Kepala Daker Makkah Ali Machzumi menegaskan layanan bagi jamaah haji Indonesia akan terus dioptimalkan, Selasa, 13 Mei 2025.-Mohamad Nur Khotib/Media Center Haji 2025-
MAKKAH, DISWAY— Demi memastikan jamaah haji Indonesia dapat kembali ke Tanah Air dalam satu kloter yang utuh dan nyaman, PPIH Arab Saudi melakukan sejumlah langkah strategis.
Kepala Daerah Kerja Makkah Ali Machzumi mengungkapkan bahwa berbagai tantangan telah dihadapi untuk mengonsolidasikan jamaah yang sebelumnya terpencar di beberapa hotel dan dikelola oleh delapan syarikah berbeda.
BACA JUGA:Nota Diplomatik Dubes Saudi soal Haji 2025: Kemenag Tegaskan Sudah Tuntas Dibahas dan Disepakati
Langkah pertama adalah menyatukan dokumen paspor jamaah yang tersebar, kemudian memindahkan mereka ke hotel titik kumpul.
“Termasuk mengonsolidasikan barang bawaan, dan memperbarui data manifest transportasi agar jamaah bisa diberangkatkan dalam satu kloter,” jelas Ali dalam siaran pers, Sabtu, 21 Juni 2025.
BACA JUGA:Haji Ma’ruf & HKI: Menuju Bangkitnya Industri Indonesia
Ia menambahkan bahwa untuk gelombang kedua, beberapa syarikah kini diperbolehkan menempati satu hotel di Madinah.
Itu berbeda dari sebelumnya yang hanya memperbolehkan satu syarikah per hotel. "Perubahan ini memberikan kenyamanan lebih bagi jamaah," katanya.
BACA JUGA:Jamaah Haji Ungkap Detik-detik Pesawat Saudia Airlines Diancam Bom: Kaget, Tiba-tiba Disuruh Turun!
Proses normalisasi ini, lanjut Ali, hanya mungkin dilakukan berkat koordinasi erat dengan Kementerian Haji Arab Saudi.
“Kementerian memberi ruang fleksibilitas untuk menjamin keamanan dan kenyamanan jamaah,” ujarnya.
BACA JUGA:Jamaah Haji Ungkap Detik-detik Pesawat Saudia Airlines Diancam Bom: Kaget, Tiba-tiba Disuruh Turun!
Ali mengakui bahwa tugas tersebut tidak mudah, terutama karena banyak jamaah dalam setiap kloter adalah lansia, disabilitas, atau pengguna kursi roda.
“Mobilisasi mereka dan barang bawaannya memerlukan usaha luar biasa,” tambahnya.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: