Profil Marwan Al Sultan, Direktur RS Indonesia Gaza yang Tewas usai Dibunuh Israel

Profil Marwan Al Sultan, Direktur RS Indonesia Gaza yang Tewas usai Dibunuh Israel

Kabar duka datang dari Gaza. Dr. Marwan Sultan, direktur Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza, tewas dalam serangan udara Israel yang menghantam rumahnya di Kota Gaza.--Kementerian Kesehatan Gaza/BBC

BACA JUGA:Komandan IRGCQF Jenderal Esmail Qaani Disambut Iran di Pemakaman Korban Israel Setelah Dikabarkan Tewas oleh Amerika

Tak lama, usai pengepungan dan blokade tersebut, Marwan Al Sultan kembali ke RS Indonesia untuk melakukan operasi selama gencatan bulan Januari 2025.

Di bulan Januari sampai Maret 2025, tim EMT MER-C Indonesia berkolaborasi langsung dengan Al Sultan untuk menghidupkan kembali layanan darurat serta memulihkan operasional rumah sakit secara penuh.

"Ia dikenal karena keterusterangan, spontanitas, dan kepemimpinannya yang tegas-sifat-sifat yang menghiasi rapat manajemen rumah sakit, yang sering kali diisi dengan perdebatan sengit dan selalu diakhiri dengan keakraban sambil minum kopi dan makan bersama," demikian keterangan dari MER-C Indonesia.

Tak hanya itu, Kementerian Kesehatan Gaza menggambarkan Al Sultan sebagai sosok yang penuh dengan kasih sayang.

"Ia menjadi simbol dedikasi, keteguhan, dan ketulusan di saat-saat tersulit dan saat-saat paling berat yang dialami rakyat kita yang terus-menerus mengalami agresi," demikian pernyataan dari Kementerian Kesehatan Gaza dikutip dari BBC.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads