Pisa Ikut Nimbrung Bersaing dengan Udinese demi Jay Idzes, Sang Kapten Timnas Indonesia Prioritaskan Peran
Klub promosi Serie A, Pisa SC, resmi terjun dalam perburuan Jay Idzes, kapten Timnas Indonesia dan bek tengah andalan Venezia-Tangkapan layar Instagram@jayidzes-
"Udinese terlihat sangat dekat untuk mengamankan kesepakatan, namun Venezia masih mempertimbangkan opsi untuk mempertahankan Idzes di Serie B musim depan," tulis laporan AS.
Venezia diyakini belum ingin melepas sang kapten secara cepat.
Klub ingin kembali promosi ke Serie A secepat mungkin, dan keberadaan Jay Idzes dinilai penting untuk misi itu.
BACA JUGA:Hasil Inter Miami vs Nashville di MLS 2025: Lagi-lagi, Lionel Messi Catat Sejarah!
BACA JUGA:Trio Klub Top Liga Inggris Rebutan Gaet Gianluigi Donnarumma: PSG Panik!
Meski begitu, harga yang dipatok tak main-main: 10 juta euro atau sekitar Rp190 miliar.
Idzes Prioritaskan Peran, Bukan Sekadar Nama Klub
Meskipun banyak klub besar tertarik, termasuk Udinese hingga Aston Villa, Jay Idzes dikabarkan lebih tertarik pada klub yang bisa memberinya peran inti.
Dalam hal ini, Udinese disebut sebagai destinasi yang paling diinginkan jika tawaran datang, karena sang pemain ingin memastikan dirinya tetap menjadi pemain utama.
Namun, Pisa tetap yakin dengan peluang mereka.
BACA JUGA:Link Live Streaming PSG vs Chelsea di Final Piala Dunia Antarklub FIFA 2025
BACA JUGA:Garuda Muda Disaring Ketat, Vanenburg Coret 5 Nama Jelang Piala AFF U-23 2025
Laporan dari Il Tirreno menyebut bahwa klub promosi ini tengah membangun skuad dengan pondasi kuat, dan sosok Idzes dianggap ideal untuk memimpin proyek jangka panjang mereka di Serie A.
Pisa tidak hanya mengejar Jay Idzes untuk memperkuat lini belakang, tetapi juga tengah menyusun ulang skuad menghadapi kerasnya persaingan Serie A.
Banyak pemain lama dikabarkan akan hengkang, sehingga klub ingin mendatangkan nama-nama yang siap tampil secara teknis dan mental.
"Ketertarikan pada Jay Idzes menandakan ambisi serius Pisa membangun tim yang siap bersaing di kasta tertinggi Italia," tulis laporan tersebut.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
