Kadin GEO Resmi Diluncurkan di Paris, Strategi Baru Diplomasi Ekonomi Indonesia di Era Prabowo

Menurut Anindya, kerja sama ini dapat membuka akses lebih luas ke pasar Eropa yang selama ini kurang tergarap maksimal.

BACA JUGA:Prabowo-Macron Bahas Kerja Sama RI–Prancis dan Solusi Dua Negara di Timur Tengah

BACA JUGA:PCO: Desa Siaga TB Komitmen Presiden Sejahterakan Masyarakat

“Banyak yang tidak tahu, total impor barang ke Eropa mencapai USD 7 triliun, hampir dua kali lipat dari Amerika. Produk unggulan kita seperti alas kaki, karet, tekstil, dan garmen punya potensi besar di sana,” paparnya.

KADIN berharap, dengan adanya IEU-CEPA dan peran aktif GEO, hambatan tarif dan non-tarif yang selama ini membatasi ekspor, terutama produk berbasis kelapa sawit dan turunannya, bisa diminimalisasi.

“Kalau bisa dua kali lipat dari nilai perdagangan saat ini, artinya kita bisa lebih besar dari Amerika,” tambah Anindya Bakrie

Peran Strategis KADIN GEO

KADIN GEO tidak hanya menjadi perpanjangan tangan bisnis Indonesia di luar negeri, tapi juga berfungsi sebagai penyusun narasi ekonomi Indonesia yang konsisten dan pro-investasi.

Kantor ini diharapkan dapat memberikan respons cepat terhadap dinamika global serta mengintegrasikan isu-isu ekonomi internasional ke dalam kebijakan dalam negeri.

BACA JUGA:Jelang Indonesia vs Brunei, GBK Terpantau Sepi, Panitia: 10 Ribu Suporter Bakal Hadir

BACA JUGA:Dua Ikon Jakarta Bersatu, Transjakarta Resmi Jadi Sponsor Persija di Super League 2025/2026

“Bukan hanya bicara forum internasional di level elite, tetapi bagaimana hal itu bisa dikaitkan dengan kebutuhan lokal seperti UMKM, koperasi, hingga program prioritas pemerintah seperti Makan Bergizi Gratis (MBG),” tegas Anindya.

Dalam kunjungannya ke Paris, KADIN juga bertemu dengan France-Indonesia Business Council, di mana sejumlah perusahaan Prancis menyatakan ketertarikannya mendukung program strategis pemerintah Indonesia.

Salah satunya datang dari Danone, yang menyatakan komitmennya mendukung pembangunan ribuan dapur MBG di seluruh Indonesia.

Anindya Bakrie berharap keberadaan Kadin GEO mampu merespons tantangan baru global, sekaligus membawa manfaat nyata bagi pelaku usaha di Indonesia.

Sumber: