Tesla Gunakan Baterai Bebas Kobalt Tahun Ini, Solusi Masalah Nikel dan Kobalt

Tesla Gunakan Baterai Bebas Kobalt Tahun Ini, Solusi Masalah Nikel dan Kobalt

Paspor baterai tersebut diperuntukan dalam membantu pelacakan bahan baterai yang digunakan disetiap kendaraan listrik.-electrek.co-

JAKARTA, DISWAY.ID –Tesla gunakan baterai bebas kobalt tahun ini sebagai solusi dari masalah nikel dan kobalt yang terus menghantui industry mobil listriknya.

Dikabarkan bahwa Tesla sudah menggunakan baterai cobalt free iron phosphate (LFP) atau baterai bebas kobalt pada setengah dari mobil barunya yang diproduksi tahun 2022.

Tesla mengkonfirmasi bahwa hampir setengah dari semua kendaraannya yang diproduksi kuartal terakhir sudah menggunakan baterai LFP bebas kobalt.

Selama beberapa tahun terakhir, CEO Elon Musk telah mengatakan berkali-kali bahwa Tesla berencana untuk menggunakan lebih banyak baterai LFP untuk mobil listrik (EV) dalam mengatasi masalah pasokan nikel dan kobalt.

BACA JUGA:H-4 Puncak Mudik 2022, 80 Jiwa Pulang Kampung, Kapolri Kembali Lagi Ganjil Genap

Baterai LFP yang tidak menggunakan nikel atau kobalt, mempunyai biaya yang lebih murah dan lebih aman namun baterai ini mempunyai kemapuan menyimpan daya yang lebih sedikit yang artinya kurang efisien dan dengan jarak tempuh yang lebih pendek.

Dirilis dari electrek.co, baterai ini juga telah mendapatkan beberapa upgrade dari Tesla dan menggunakanya pada mobil di kendaraan kelas bawah dan jarak tempuh yang pendek.

BACA JUGA:Jokowi Teken Keppres Cuti Bersama ASN, Simak Isinya

Penggunaan LFP ini juga membuat sel baterai bebas dari bahan kimia lain untuk menghasilkan lebih daya tempuh yang lebih jauh.

Tesla juga telah memindahkan Standard Range Model 3 dan Model Y yang diproduksi di China ke sel LFP.

Tahun lalu, Tesla juga mengumumkan akan beralih ke baterai LFP secara global untuk  kendaraan dengan spesifikasi standar.

BACA JUGA:Kapan Lebaran 2022? Kemenag Sebut Hilal Terlihat 1 Mei 2022, Begini Penjelasannya

Dengan demikian Tesla juga akan berencana untuk mengganti Model 3 Standard Range yang juga dikenal sebagai Model 3 Rear-Wheel-Drive dengan menggunakan baterai LFP juga.

Sekarang dengan rilis hasil keuangan Tesla Q1 2022, Tesla mengkonfirmasi bahwa hampir setengah dari semua kendaraan yang diproduksi sekarang menggunakan baterai LFP.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: