Resmi Diluncurkan, Program Digital Media Communication Binus Siap Cetak Talenta Konten Digital
Program Digital Media Communication Binus Siap Cetak Talenta Konten Digital---Dok. Istimewa
JAKARTA, DISWAY.ID - Binus University kembali menunjukkan komitmennya sebagai pelopor pendidikan tinggi yang adaptif terhadap perkembangan zaman dengan meluncurkan Program Studi Digital Media Communication di kampus Binus Alam Sutera, Banten.
Program ini merupakan transformasi dari jurusan Mass Communication yang kini dikembangkan lebih modern, berbasis teknologi, dan berorientasi pada kebutuhan industri digital masa kini.
Langkah strategis ini sejalan dengan visi Binus untuk menjadi pusat pengembangan creative business berbasis teknologi, sekaligus menjawab tantangan industri media digital yang kian dinamis dalam satu dekade terakhir.
BACA JUGA:Binusian Fun Run: Energi Positif untuk Kepedulian 2025
Fokus pada Keterampilan Digital dan Kreativitas
Program Digital Media Communication dirancang untuk membekali mahasiswa dengan keterampilan menyeluruh—mulai dari merancang, memproduksi, hingga memonetisasi konten digital secara strategis dan kreatif.
Kurikulumnya menggabungkan storytelling, multimedia production, media management, hingga strategi digital berbasis data dan kecerdasan buatan (AI).
“Media saat ini tidak lagi dibatasi oleh format tradisional. Konten berkembang cepat di berbagai platform dan menuntut pemahaman mendalam terhadap audiens serta dinamika sosial dan teknologi,” jelas Dr. Muslikhin, Head of Program Digital Media Communication Binus University.
Program ini juga mendorong mahasiswa berpikir kritis dan inovatif sejak awal perkuliahan, dengan pendekatan pembelajaran berbasis proyek dan kolaborasi erat bersama industri.
BACA JUGA:Solusi Global dari Kampus: Peran Strategis Dewan Guru Besar BINUS University
Jembatan Dunia Kampus dan Industri
Peluncuran ini turut mendapat apresiasi dari kalangan profesional media.
CEO Tribun Network, Dahlan Dahi, menyampaikan pentingnya peran perguruan tinggi dalam mencetak talenta digital yang tak hanya andal secara teknis, tetapi juga memahami etika komunikasi, jurnalisme, dan kepercayaan publik.
“Kecepatan bukan lagi satu-satunya ukuran media. Yang lebih penting adalah menyampaikan narasi yang kredibel, relevan, dan mampu menjawab kebutuhan masyarakat,” ujarnya.
Dengan jejaring industri yang luas, lulusan program ini disiapkan untuk terjun di berbagai profesi seperti content creator profesional, digital strategist, media planner, campaign manager, hingga pelaku industri media independen.
Bagian dari Ekosistem Creative Business Campus
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
