Fraksi PSI Usul Pramono Libatkan Ormas 'Loreng' untuk Tangani Tawuran di Jakarta
Fraksi PSI DPRD DKI Jakarta mengusulkan agar Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung melibatkan organisasi masyarakat (Ormas) berseragam 'loreng' untuk atasi tawuran-Istimewa-
Justin mengusulkan agar orangtua dari pelaku tawuran turut mendapat sanksi atau hukuman dari pihak berwajib.
Pasalnya, orangtua pelaku tawuran melakukan pembiaran terhadap anak-anaknya berkeliaran tengah malam. Hal ini kata Justin sudah diterapkan di berbagai negara.
"Saya kira sudah waktunya untuk menerapkan sanksi bagi orang tua-orang tua yang anaknya terlibat dengan kegiatan-kegiatan kekerasan seperti ini," ujarnya.
Sebelumnya Staf Khusus (Stafsus) Gubernur Bidang Pemuda dan Olahraga, Dicky Soemarno mengusulkan agar pihak nerwenang memanfaatkan CCTV berbasis kecerdasan buatan (AI) untuk mencegah tawuran di Jakarta.
Hal ini diusulkan Dicky saat rapat koordinasi lintas sektor untuk merumuskan langkah efektif dalam menangani persoalan tawuran dan kemacetan di Ibu Kota.
"Saya mendorong intensifikasi patroli oleh Forkopimda serta pemanfaatan teknologi CCTV berbasis kecerdasan buatan (AI)" kata Dicky melalui keterangan tertulis beberapa waktu lalu.
BACA JUGA:Tekan Pelanggaran, Menteri Imipas Ingin Seluruh Lapas dan Rutan Dijaga TNI-Polri
Pada kesempatan yang sama, Sekretaris Daerah DKI Jakarta, Marullah Matali, meminta agar pendekatan ekonomi dan sosial turut dikaji sebagai solusi jangka panjang mencegah tawuran.
"Kemungkinan pemberian insentif di wilayah bebas tawuran serta disinsentif bagi daerah rawan konflik," kata Marullah.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: