Potret Prada Lucky Namo saat Lulus Jadi Tentara TNI AD: Mimpiku Terwujud di Umur Terakhir
Prada Lucky Namo saat mengenakan baju dinasnya.--
Selain itu, di poster itu terdapat gambar seorang prajurit yang tak lain menggambarkan dirinya sendiri.
Prada Lucky Meninggal Diduga Dianiaya Senior
Sebelumnya Prada Lucky dinyatakan meninggal dunia pada Rabu, 6 Agustus 2025.
Korban meninggal setelah empat hari mendapat perawatan intensif di RSUD Aeramo, Nagekeo, Nusa Tenggara Timur (NTT) sekira pukul 10.30 WITA.
Yang memilukan Prada Lucky merupakan prajurit muda yang baru dua bulan menjadi seorang anggota TNI Angkatan Darat (AD).
BACA JUGA:Bupati Kolaka Timur, Abd Azis Tiba di Gedung Merah Putih KPK
Ia dinyatakan lulus dan resmi sebagai prajurit TNI AD pada Mei 2025 lalu.
Prada Lucky tercatat mampu menyelesaikan pendidikan militer di Buleleng, Bali.
Kemudian korban ditempatkan di Batalyon Teritorial Pembangunan 834 Waka Nga Mere (Yon TP 834/WM), Kabupaten Nageko, NTT.
Saat pertama kali dirawat, kepada dokter Prada Lucky mengaku bahwa ia telah dianiaya oleh seniornya di Barak.
Orang tua korban, Sersan Mayor Christian mengatakan, anaknya mengalami sejumlah luka parah.
"Saya lihat sendiri ada luka-luka itu. Ada lebam di dada, perut sampai punggung. Di kaki dan tangannya ada bekas luka seperti sundutan rokok," ujarnya.
BACA JUGA:Cara China Basmi Virus Chikungunya, 300.000 Kasus Sejak Awal 2025, Momok Bagi Global!
Prajurit yang aktif di Kodim 1627 Rote Ndao, NTT menegaskan telah menuntut keadilan atas peristiwa anaknya itu.
Ia mengaku siap mengejar para pelaku di mana pun berada.
"Saya akan kejar pelakunya sampai ke mana pun. Anak saya sudah tiada, saya tuntut keadilan," jelas Christian pada Kamis, 7 Agustsu 2025 dilansir dari Antara.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
