Pramono Dipuji Wamendagri Di Forum ASEAN, Soal Kebijakan ASN Wajib Naik Transum Setiap Rabu
Pujian itu dikemukakan Bima Arya saat menghadiri forum ASEAN Sustainable Urbanisation Forum (ASUF) 2025 di Kuala Lumpur, Malaysia pada Selasa, 12 Agustus 2025.-Disway/Cahyono-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya memuji kebijakan Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung yang mewajibkan aparatur sipil negara (ASN) menggunakan transportasi umum (Transum) setiap hari Rabu.
Pujian itu dikemukakan Bima Arya saat menghadiri forum ASEAN Sustainable Urbanisation Forum (ASUF) 2025 di Kuala Lumpur, Malaysia pada Selasa, 12 Agustus 2025.
BACA JUGA:Gus Yaqut Dicegah ke Luar Negeri, Jubir: Patuh dengan Proses Hukum yang Berlaku
BACA JUGA:Bocoran Jadwal Rilis Apple iPhone 17 Pro Max, Harga Lebih Mahal dari iPhone 16 Pro Max
Diektahui Gubernur Pramono turut hadir menjadi pembicara dalam forum ASEAN 2025 tersebut.
Kehadiran Pramono di forum ini menegaskan keseriusan Jakarta untuk menembus Top 20 Global City pada 2045 dengan menempatkan keberlanjutan (sustainability) sebagai fondasi utama pembangunan kota.
“Kebijakan ini adalah langkah berani untuk mendorong perubahan perilaku demi keberlanjutan. Jakarta memberi contoh nyata bahwa transformasi harus dimulai dari pemerintahan,” ujar Bima Arya.
Sementara saat menjadi pembicara, Pramono membagikan rencana jangka panjang Jakarta untuk menjadi salah satu dari 20 kota global teratas di dunia.
BACA JUGA:Satu Dekade BRI Singapore Branch Dorong Konektivitas Ekonomi Indonesia di Jantung Keuangan Asia
BACA JUGA:BRI Prabumulih Gelar Undian Panen Hadiah Simpedes 2024, Nasabah Bawa Pulang Mobil Honda BR-V
“Perjalanan ini akan kita tempuh dengan transformasi berkelanjutan, kolaborasi kuat, dan kemajuan bersama, sejalan dengan semangat ASEAN,” ujar Pramono.
Ia memaparkan, saat ini Jakarta berada di peringkat 74 dalam Kearney’s 2024 Global Cities Index.
Untuk naik peringkat, Jakarta telah menyiapkan peta jalan menuju 2045 yang mencakup penguatan sumber daya manusia, transformasi birokrasi, penguatan identitas budaya, komunikasi publik yang transparan, serta pengurangan emisi dan pembangunan infrastruktur ramah lingkungan.
Pramono menegaskan, peran Jakarta dalam ASEAN Community Vision 2045 diwujudkan melalui berbagai inisiatif prioritas.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
