Mau Ikut Demo Buruh, 53 Pelajar Diciduk di Stasiun, Nekat Bawa 9 Busur Panah

JAKARTA, DISWAY.ID - Polda Metro Jaya mengamankan puluhan pelajar yang hendak menuju kawasan Gedung DPR/MPR RI saat aksi unjuk rasa buruh berlangsung, Kamis 28 Agustus 2025.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam Indradi mengatakan sebanyak 53 pelajar diamankan dari Stasiun Palmerah karena diduga akan bergabung dalam aksi demonstrasi.

Selain itu, polisi juga mengamankan satu pelajar di Stasiun Tanah Abang yang kedapatan membawa sembilan busur panah.

"Dari Stasiun Palmerah ada 53 pelajar diamankan. Sementara satu pelajar lainnya diamankan di Stasiun Tanah Abang karena membawa 9 busur panah," katanya kepada awak media, Kamis 28 Agustus 2025.

BACA JUGA:Arahan Kapolda Hadapi Demo Buruh Besar-Besaran di DPR: Tak Ada Senjata Api, Jangan Emosional!

Menurut, pengamanan ini dilakukan untuk mencegah adanya provokasi dan potensi gangguan keamanan yang bisa ditimbulkan jika para pelajar tersebut ikut bergabung dalam aksi.

Ia menegaskan bahwa aksi unjuk rasa buruh sudah diberitahukan oleh serikat buruh resmi, sehingga keterlibatan pelajar maupun pihak lain yang tidak berkepentingan justru berpotensi memicu kericuhan.

"Pengamanan dilakukan semata-mata untuk melindungi para pelajar agar tidak terlibat dalam kegiatan yang bisa membahayakan diri mereka sendiri maupun orang lain," ucapnya.

BACA JUGA:Warga Jakarta Siap-Siap! 3 Lokasi Jalan Mulai Dialihkan Imbas Demo Besar di DPR 28 Agustus 2025

Polisi mengimbau orang tua serta pihak sekolah untuk lebih mengawasi aktivitas anak-anaknya, terutama agar tidak mudah terprovokasi ajakan melalui media sosial untuk ikut turun ke jalan.

"Kami berharap orang tua dan sekolah bersama-sama menjaga anak-anak agar tetap fokus belajar, tidak ikut-ikutan aksi yang bukan ranah mereka," tuturnya.

Kemudian puluhan pemuda diamankan aparat kepolisian di Stasiun Palmerah, Jakarta Pusat, Kamis (28/8/2025). 

Mereka diduga hendak bergabung dengan massa aksi buruh yang menggelar unjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR RI.

Seorang polisi yang bertugas di lokasi menyebut, jumlah pemuda yang diamankan mencapai sekitar 30 orang.

Sumber: