Legenda Prancis Kecam Transfer Alexander Isak ke Liverpool, Ibarat Kontrak Sekarang Tak Lebih dari Tisu Toilet

Namun, alih-alih memberontak, ia memilih jalan profesional:

"Saya berasal dari generasi yang berbeda. Saya menandatangani kontrak empat tahun di Barcelona pada tahun 2000. Beberapa bulan kemudian, saya sadar itu bukan tempat yang tepat. Tapi saya tidak mogok. Saya bicara baik-baik dengan klub. Kami mencapai kesepakatan, dan semuanya diselesaikan dengan saling menghormati."

Meski Alexander Isak tampil impresif bersama Newcastle musim lalu, cara dia memaksa kepindahannya ke Anfield menuai kritik dari banyak pihak.

BACA JUGA:Done Deal! Liverpool Rampungkan Transfer Blockbuster Moster Gol Terbesar EPL, Lepas Harvey Elliott ke Aston Villa

BACA JUGA:Chelsea Rampungkan Transfer Wonderkid di Menit Terakhir, Buang Pemain Tak Terpakai di Skuad Utama

Bagi Petit dan sejumlah pengamat lain, hal ini menjadi bukti bahwa nilai kontrak dalam sepak bola kini semakin dipertanyakan.

Sementara itu, Newcastle bergerak cepat di pasar transfer untuk menambal lubang yang ditinggalkan Isak, berupaya menjaga stabilitas tim setelah kehilangan salah satu bintang utamanya.

Liverpool Rekrut Alexander Isak dari Newcastle United

Liverpool secara resmi telah menyelesaikan transfer Alexander Isak dari Newcastle United.

Penyerang asal Swedia itu bergabung sebagai striker utama baru The Reds dan menandatangani kontrak jangka panjang pada hari terakhir bursa transfer, setelah menjalani tes medis di AXA Training Centre.

BACA JUGA:Fabrizio Romano: MU Sepakati Harga Senne Lammens Rp441 Miliar, Emiliano Martinez Batal!

BACA JUGA:MU dan Aston Villa Tukar Guling Sancho-Martinez, Kiper Argentina Digaji Rp4,2 Miliar per Pekan!

Sesaat setelah kepindahannya dikonfirmasi, Isak menyampaikan rasa antusiasnya:

“Rasanya luar biasa. Ini adalah perjalanan panjang untuk sampai di titik ini, tapi saya sangat senang bisa menjadi bagian dari tim ini, klub ini, dan semua yang diperjuangkannya. Ini adalah momen yang sangat membanggakan, dan saya menantikannya dengan penuh semangat,” ujar Isak.

“Saya senang semuanya sudah selesai, dan kini saya bisa fokus kembali bermain sepak bola. Saya tak sabar untuk bertemu rekan-rekan baru saya, para penggemar, dan tampil di lapangan.”

Alexander Isak datang ke Anfield dengan reputasi sebagai salah satu penyerang paling produktif di Liga Primer Inggris.

Sumber: