bannerdiswayaward

Pertama di Dunia! Albania Angkat 'Menteri AI' untuk Berantas Korupsi, Ini Detail Tugasnya

Pertama di Dunia! Albania Angkat 'Menteri AI' untuk Berantas Korupsi, Ini Detail Tugasnya

Albania mengangkat 'Menteri AI" untuk memberantas korupsi.--Canva

JAKARTA, DISWAY.ID - Albania mengangkat 'Menteri AI" untuk memberantas korupsi.

Seorang menteri yang dihasilkan oleh kecerdasan buatan atau AI ang diberi nama Diella menjadi gebrakan baru dalam pemerintahan Perdana Menteri (PM) Albania Edi Rama.

Dilansir Reuters dan Associated Press, PM Rama yang akan memulai masa jabatan keempatnya mengumumkan penunjukan bot AI bernama Diella.

BACA JUGA:5 Tools AI Terbaik untuk Video Marketing Penghasil Uang

Diella dalam bahasa Albania merupakan bentuk perempuan dari kata "Matahari".

"Diella merupakan anggota kabinet pertama yang tidak hadir secara fisik, tetapi secara virtual diciptakan oleh AI," kata PM Rama dalam pidato peresmian kabinet barunya.

Diella sebagai menteri virtual buatan AI akan bertugas untuk menangkal korupsi dan mendorong transparansi serta inovasi dalam kabinet barunya.

Tugas Menteri AI yang Diangkat PM Albania

PM Rama menyebut langkah ini sebagai upaya untuk memangkas praktis korupsi yang selama ini membayangi sistem tender publik di negara Balkan tersebut.

BACA JUGA:6 Tools AI untuk Menghasilkan Uang dari YouTube, Cuan Ngalir

Diella diciptakan menggunakan model dan tekni AI terkini untuk menjamin akurasi dalam menjalankan tugas-tugas yang dibebankan kepadanya.

Melalui tampilan avatar dengan busana tradisional Albania, Diella membantu warga mengakses sekitar 95 persen layanan publik secara digital.

Tanggung jawab menentukan pemenang tender akan secara bertahap dialihkan dari kementerian kepada sistem AI.

Dengan demikian, keputusan dalam pengadaan publik bisa dilakukan secara objektif tanpa campur tangan pihak berkepentingan.

"Semua pengeluaran publik dalam proses tender harus 100 persen bersih," kata Rama.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads