Nilai Transaksi Crypto Tembus Rp360 Triliun, Pintu dan JULO Ajak Pegawai Kantoran Melek Fintech

Nilai Transaksi Crypto Tembus Rp360 Triliun, Pintu dan JULO Ajak Pegawai Kantoran Melek Fintech

PT Pintu Kemana Saja (PINTU) menggandeng PT Julo Teknologi Finansial (JULO) untuk menghadirkan program edukasi Pintu Goes to Office yang menyasar para profesional muda agar lebih melek investasi crypto dan teknologi blockchain.--Istimewa

JAKARTA, DISWAY.ID – Industri fintech Indonesia terus mencatat pertumbuhan pesat.

Berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), nilai transaksi aset crypto pada Januari–September 2025 mencapai Rp360,3 triliun, menandakan meningkatnya minat masyarakat terhadap investasi digital.

Menyikapi tren ini, PT Pintu Kemana Saja (Pintu) menggandeng PT Julo Teknologi Finansial (Julo) untuk menghadirkan program edukasi Pintu Goes to Office yang menyasar para profesional muda agar lebih melek investasi crypto dan teknologi blockchain.

BACA JUGA:5 Aplikasi Trading Crypto Terbaik di Dunia

PT Pintu Kemana Saja (PINTU), aplikasi crypto all-in-one di Indonesia kembali menggelar program edukasi unggulannya yakni Pintu Goes to Office yang menyasar kepada kalangan profesional.

Pada kesempatan ini, PINTU berkolaborasi dengan PT Julo Teknologi Finansial (JULO) selaku platform kredit digital untuk berdiskusi seputar investasi crypto dan teknologi blockchain. 

"Kegiatan ini merupakan program keempat yang kami laksanakan. Kami melihat antusiasme yang positif dari para peserta yang telah mengikuti sesi program edukasi dan literasi ini. Hingga kini kami telah mengedukasi hampir 300 karyawan melalui program Pintu Goes to Office, termasuk kolaborasi strategis bersama JULO," jelas Senior Vice President Strategy & Business PINTU Andy Putra. 

BACA JUGA:Dari Jualan Sedotan Jadi Raja Crypto, Kisah Timothy Ronald Dorong Anak Muda Merdeka Finansial

“Kami mengapresiasi JULO yang telah memberikan kesempatan atas kolaborasi lintas sektor ini. Kolaborasi ini membuktikan bahwa kita bisa bersama-sama mendorong akselerasi industri keuangan di Indonesia yang tidak hanya tumbuh dengan cepat, namun seimbang dengan program edukasi dan literasi guna memperkuat dasar pemahaman masyarakat tentang dunia keuangan dan juga investasi,” tambah Andy.

Harri Suhendra, President Director JULO menyambut baik program Pintu Goes to Office yang diselenggarakan PINTU.

“Kami mendukung penuh kolaborasi program edukasi dan literasi yang diinisiasi oleh PINTU. Sebagai perusahaan fintech, kami memahami pentingnya peningkatan pemahaman keuangan bagi masyarakat serta mendukung inovasi di industri keuangan digital. Kami berharap kolaborasi antar fintech seperti ini dapat terus berlanjut untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat Indonesia secara berkelanjutan," tuturnya. 

BACA JUGA:Dari Jualan Sedotan Jadi Raja Crypto, Kisah Timothy Ronald Dorong Anak Muda Merdeka Finansial

Berdasarkan laporan dari Mordor Intelligence, industri fintech di Indonesia tahun 2025 diproyeksi mencapai Rp341,1 triliun.

Salah satu sektor di industri fintech, yakni fintech lending mengutip data dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) turut berkontribusi pada kemajuan industri fintech, di mana industri ini mencatatkan peningkatan total pembiayaan naik yang 27,93% atau Rp82,59 triliun per Mei 2025.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads