Panen Jagung Pulut di Tengah Kota! Pramono Jual ke Warga dengan Harga Terjangkau
Hasil panen sebagian dijual ke masyarakat dengan setengah harga, seperti jagung pulut dijual Rp10 ribu per kilogram, jauh di bawah harga pasar yang Rp20 ribu.-Istimewa-
JAKARTA, DISWAY.ID-- Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung memanen Jagung Pulut dan komoditas sayur lainnya bersama Kelompok Tani Kebun Berseri Perumahan Bukit Mas, Pesanggrahan, Jakarta Selatan pada Jumat, 7 November 2025.
Hasil panen meliputi 1,22 ton jagung pulut, 3,6 ton komoditas sayur, dan 579 kilogram ikan konsumsi.
Ia juga menilai kegiatan ini menjadi contoh nyata ruang terbuka di wilayah padat penduduk dapat dimanfaatkan secara produktif.
BACA JUGA:Beredar Video Pelecehan terhadap Presiden Meksiko, Identitas Pelaku Sudah Diketahui
BACA JUGA:MQKN 2025, Forum Pesantren FPTP Gelar Final Baca Kitab Kuning di Kantor DPP PKB
"Saya minta betul jangan dirubah, tetap pertahankan. Kalau perlu dibuatkan peraturan gubernur untuk dipertahankan supaya masyarakat bisa menikmati tempat yang seperti ini di Jakarta Selatan. Dan walaupun Jakarta dengan tingkat kepadatan, tingkat intensitas publik yang luar biasa, tetapi Jakarta punya urban farming yang seperti ini dan ini harus dipertahankan," ujar Pramono.
Pramono mengatakan, keberhasilan urban farming dapat dicapai melalui kolaborasi yang kuat antara pemerintah, kelompok tani, dan dunia pendidikan terus diperkuat.
Gubernur Pramono pun turut mengapresiasi kelompok tani dan Universitas Trisakti yang turut mengembangkan program urban farming di kawasan tersebut.
BACA JUGA:Tampang Promotor Konser Mecimapro, Resmi Dilimpahkan ke Kejaksaan, Diduga Gelapkan Dana Rp10 Miliar
BACA JUGA:Kelebihan Platform Baru Darion, Padukan 4 Teknologi Terbaik dari Wuing
"Awalnya saya tidak yakin ada ikan di tempat ini, ternyata ikannya gemuk-gemuk banget. Saya baru nyerok saja sudah dapat dua atau tiga. Dan artinya, yang seperti ini tetap harus dibangun dengan sungguh-sungguh dan baik. Karena kolaborasi yang terjadi menurut saya sangat-sangat positif," terang Pramono.
Sehingga Pramono mendorong para wali kota dan bupati untuk memperkuat kerja sama dengan pihak swasta melalui program Corporate Social Responsibility (CSR).
"Harapannya dengan kegiatan panen raya ini dapat menginspirasi daerah-daerah lain. Termasuk kemarin saya mendorong di Jakarta Utara, agar di bawahnya itu dihijaukan dan kemudian juga bisa bukan hanya sekadar ditanami, tapi ada tempat playground untuk anak-anak, tempat main skateboard, dan sebagainya," lanjut Pramono.
Menurutnya, partisipasi publik yang meningkat akan berpengaruh langsung pada bertambahnya ruang terbuka hijau di Jakarta.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber:
