Mengaku Tak Bersalah! Klarifikasi Indra Sjafri Bikin Heboh, Taktik Usang John Heitinga Dibongkar Media Belanda

Mengaku Tak Bersalah! Klarifikasi Indra Sjafri Bikin Heboh, Taktik Usang John Heitinga Dibongkar Media Belanda

Indra Sjafri Merasa Tak Bersalah Atas Kekalahan Timnas Indonesia U-22-@indrasjafri_coach-Instagram

Skenario ini rumit karena kita harus bersaing poin dan selisih gol dengan runner up grup A dan B. Laga melawan Myanmar nanti bukan sekedar pertandingan sepak bola, tapi pertempuran harga diri.

BACA JUGA:Gedung Terra Drone Kemayoran Kebakaran, Pemprov DKI Tanggung Seluruh Biaya Pemakaman dan Perawatan Korban

Timnas Indonesia harus menang dengan skor mencolok. Para pemain harus sadar bahwa satu gol saja tidak cukup untuk mengamankan selisih gol.

Mereka harus lapar, buas, dan tidak memberi ampun. Situasi ini menuntut mentalitas baja. Terjepit di sudut seringkiali membuat Garuda tampil lebih beringas.

Suporter Timnas Indonesia berharap tekanan ini justru menjadi pemicu ledakan performa yang sesungguhnya.

Kemenangan telak atas Myanmar menjadi harga mati yang wajib diperjuangkan habis-habisan oleh seluruh punggawa aruda muda demi menjaga marwah bangsa di pentas SEA Games 2025.

BACA JUGA:Daijiro Chirino: Bek Sangar 23 Tahun Berdarah Maluku, Calon Benteng Tempur Timnas Indonesia?

Reaksi Indra Sjafri Usai Kalah Atas Filipina Jadi Sorotan!

Kekalahan Timnas Indonesia dari Filipina tidak hanya meninggalkan kekecewaan, tetapi juga memunculkan perdebatan mengenai sikap pelatih Indra Sjafri di pinggir lapangan.

Dalam momen krusial itu, kamera menyorot Indra Sjafri yang tetap tampil tenang tanpa ledakan emosi, sebuah gesture yang kemudian ramai dibahas publik.

Indra Sjafri secara terbuka memaparkan penyebab utama kebobolan timnya. Gol Filipina yang bermula dari situasi lemparan ke dalam terjadi karena pemain tidak menjalankan instruksi taktis yang sudah diberikan.

Menurutnya, ada arahan spesifik terkait penjagaan atau marking yang justru diabaikan pada detik-detik penting tersebut. Kelengahan sekejap itu harus dibayar mahal dengan gol yang langsung memukul mental para pemain.

BACA JUGA:Jadwal Timnas Voli Indonesia di SEA Games 2025 Lengkap Link Live Streaming

Gestur Tenang Indra Sjafri Tuai Pro dan Kontra

Saat kesalahan terjadi, Indra Sjafri tidak terlihat marah, berteriak, ataupun memberi tekanan keras kepada pemain di pinggir lapangan. Sikap yang terkesan dingin ini kemudian memancing beragam opini.

Sebagian menilai ketenangan itu mencerminkan kedewasaan dan upaya menjaga mental pemain muda agar tidak semakin panik. Namun, ada pula yang menilai pelatih seharusnya memberikan respons lebih tegas untuk mengembalikan fokus tim secara instan.

Dalam kondisi tertinggal dan pemain melakukan kesalahan instruksi, bahasa tubuh pelatih memang sangat memengaruhi psikologi tim di lapangan.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads