Tim Medis LKC Dompet Dhuafa Susur Sungai 3 Jam Tangani Penyintas Banjir Aceh Tamiang

Tim Medis LKC Dompet Dhuafa Susur Sungai 3 Jam Tangani Penyintas Banjir Aceh Tamiang

Tim Respons Darurat Kesehatan (RDK) Layanan Kesehatan Cuma-cuma (LKC) Dompet Dhuafa, mereka masih harus menyusuri Sungai Tamiang selama tiga jam menggunakan perahu kayu getek untuk sampai di Kuala Simpang-Dok.Dompet Dhuafa-

“Beliau sakit asma dan kian memburuk, tensinya juga sudah sangat rendah. Sudah beberapa hari ini kondisi fisiknya melemah di pengungsian. Setelah melakukan pemeriksaan di Pos Medis Dompet Dhuafa yang siaga di pengungsian Desa Sekumur, hasilnya beliau sudah harus dirujuk ke RS,” jelas Wahidin, Tim Medis yang baru saja bergabung bersama RDK LKC Dompet Dhuafa.

Baginya, ini adalah kesempatan guna manusia.

Pengalaman berkontribusi melayani para penyintas bencana yang merupakan ‘pasien spesial’ di tengah situasi yang mencekam dan sangat membutuhkan bantuan.

“Saya baru tiga hari bergabung bersama Dompet Dhuafa (RDK LKC) dan langsung dikerahkan ke lokasi bencana. Karena memang skala bencana di Sumatra ini cukup luas dan banyak titiknya, jadi tim RDK LKC pun ditugaskan tersebar di beberapa lokasi dan butuh banyak tenaga medis dalam respons gawat darurat ini,” aku Wahidin.

BACA JUGA:Bantuan Red Crescent UEA Tetap Disalurkan, Mendagri Tegaskan Lewat Muhammadiyah

BACA JUGA:Presiden Prabowo Lantik 6 Dubes RI dari Aljazair hingga Jepang, Ini Daftarnya

Selain Pos Layanan Medis di Desa Sekumur, Dompet Dhuafa juga hadir mendirikan Pos Hangat, Dapur Umum, Layanan PFA (Psychological First Aid), melakukan Aksi Bersih Masjid, penyaluran bantuan logistik, hingga menyediakan Pos WiFi.

 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel

Sumber:

Berita Terkait

Close Ads