Tegas! Kabareskrim Agus Andrianto Merasa Difitnah Geng Ferdy Sambo Terkait Tambang Batu Bara Ilegal di Kaltim: Keterangan Saja Tidak Cukup!

Jumat 25-11-2022,17:10 WIB
Reporter : Dimas
Editor : Dimas

Sebab, surat rekomendasi hasil penyelidikan kasus dugaan tambang ilegal di Kaltim itu, Ferdy Sambo dan Hendra Kurniawan tidak menindak nama-nama yang disebutkan.

"Jangan-jangan mereka yang terima dengan tidak meneruskan masalah, lempar batu untuk alihkan isu," jelasnya.

Dalam surat itu, selain nama Agus Andrianto, terdapat mantan Kapolda Kaltim Irjen Herry Rudolf dan Kombes Pol Budi Haryanto mantan Dittipidter Bareskrim Polri.

BACA JUGA:Tambang Ilegal Seret Kabareskrim Komjen Agus Andrianto, Susno Duadji: Kementerian ESDM Biang Kerok

Sehingga, menurut Komjen Agus, keterangan Ferdy Sambo dalam surat rekomendasi itu tidak cukup

"Keterangan saja tidak cukup," tegas Agus Andrianto.

Agus Andrianto menyebut, video klarifikasi Ismail Bolong sejatinya sudah cukup bahwa dirinya tidak terlibat dalam penerimaan uang koordinasi tambang batu bara ilegal di Kaltim.

BACA JUGA:Kapolri Akui Tak Tahu Komjen Agus Andrianto Terlibat Kasus Tambang Batu Bara Ilegal, Ahmad Khozinudin: ‘Pernyataan yang Aneh’

Respons Kubu Ferdy Sambo

Kuasa hukum Ferdy Sambo, Arman Hanis tak bisa memberi keterangan apapun setelah Agus Andrianto membantah tudingan kliennya, Ferdy Sambo terkait isu tambang ilegal di Kaltim.

Tetapi, beberapa waktu lalu Ferdy Sambo menyebut bahwa isu tambang ilegal yang menyeret nama Agus Andrianto memang benar ada.

“Kan ada itu suratnya,” kata Ferdy Sambo kepada media di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Selasa, 22 November 2022.

Sayangnya, terdakwa kasus pembunuhan Brigadir J itu tak menjawab bagaimana proses penyelidikan kasus tambang batu bara ilegal.

BACA JUGA:Penonaktifan Komjen Agus Andrianto Setelah Terseret Tambang Batu Bara Ilegal Tunggu Ketegasan Kapolri

“Ya sudah benar itu suratnya. Tanya ke pejabat yang berwenang, kan surat itu sudah ada,” imbuhnya.

Sebagai informasi, mantan Kadiv Propam Polri ini mengklaim sempat mengusut mafia tambang ilegal yang membawa nama mantan anggota Polresta Samarinda, Ismail Bolong.

Kategori :