Banjir Terjang 5 Kecamatan di Tangsel Berangsur Surut

Banjir Terjang 5 Kecamatan di Tangsel Berangsur Surut

banjir merendam sejumlah rumah warga Kota Tangerang Selatan (Tangsel) pukul 14.00 waktu, Sabtu 30 April 2022. -BPBD Tangsel -disway.id

JAKARTA, DISWAY.ID - Berdasarkan data yang dihimpun oleh Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB per 1 Mei 2022 pukul 03.50 dini hari, banjir yang merendam 5 kecamatan di Kota Tangerang Selatan, Provinsi Banten berangsur surut.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Selatan memberikan bantuan logistik kepada warga terdampak berupa makanan siap saji, tambahan gizi serta paket perlengkapan keluarga.

Selain itu, BPBD setempat juga telah melakukan evakuasi serta membantu mobilisasi warga dengan menggunakan perahu karet.

BACA JUGA:Imbas Hujan Deras di Tangsel, Tol BSD-Bintaro Terendam Air, Kondisi Macet Parah

Walaupun berangsur surut, terpantau banjir masih menggenangi beberapa pemukiman warga dengan tinggi muka air bervariasi.

Tercatat kurang lebih 1.519 rumah warga terendam banjir dan tidak ada kerusakan maupun kerugian materil lainnya akibat peristiwa ini. 

Lima kecamatan yang teridentifikasi terdampak banjir meliputi Kecamatan Ciputat (Kelurahan Seora, Jombang, Serua Indah).

BACA JUGA:Jabodetabek Waspada Banjir, Hujan Lebat Diprediksi Mengguyur Hingga Larut Malam

Selanjutnya Kecamatan Ciputat Timur (Kelurahan Rempoa), Kecamatan Pondok Aren (Kelurahan Pondok Kacang Timur dan Pondok Aren), Kecamatan Setu (Kelurahan Bakti Jaya) dan Kecamatan Pamulang (Kelurahan Bambu Apus).

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan informasi peringatan potensi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang di sebagian besar wilayah Kota Tangerang Selatan pada 1 sampai 3 Mei 2022.

Kota Tangerang Selatan juga teridentifikasi melalui inaRisk dengan memiliki potensi bencana banjir pada tingkat sedang hingga tinggi.

BACA JUGA:Mongol Nonggol di Bukber PSI, Korban Banjir Tagih Anies Baswedan Turap Kali Mampang 

"BNPB mengimbau masyarakat dan perangkat daerah setempat untuk tetap siap siaga jika hujan kembali mengguyur wilayah terdampak serta terjadi peningkatan tinggi muka air," terang Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari. 

BPBD setempat diimbau untuk dapat memenuhi kebutuhan warga dan memperhatikan protokol kesehatan jika diperlukan tempat evakuasi terpusat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: bnpb