Urus Minyak Goreng, Luhut Audit Semua Perusahaan Kelapa Sawit, Hasilnya?

Urus Minyak Goreng, Luhut Audit Semua Perusahaan Kelapa Sawit, Hasilnya?

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan. -Ilustras: Syaiful Amri/Disway.id-disway.id

JAKARTA, DISWAY.ID-Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk untuk mengurusi masalah Minyak Goreng di Indonesia. 

Hal pertama yang dia lakukan adalah mengaudit perusahaan minyak kelapa sawit

Luhut Binsar mengaku sudah mengaudit perusahaan minyak kelapa sawit dan bakal membuat gebrakan baru. 

"Begitu Presiden minta saya manage minyak goreng, orang pikir hanya minyak goreng. Tidak. Saya langsung ke hulunya. Anda sudah baca di media, semua kelapa sawit itu harus kita audit," katanya dalam seminar nasional Sekolah Tinggi Teknologi Angkatan Laut (STTAL) secara daring yang dipantau di Jakarta, Rabu 25 Mei 2022.

BACA JUGA:Jokowi Tunjuk Luhut Urus Minyak Goreng, Demokrat: Dia Lagi, Dia Lagi...

Menurut Luhut, audit dilakukan untuk mengetahui dan mengidentifikasi bisnis sawit yang ada. 

Hal itu meliputi luasan kebun, produksi, hingga kantor pusatnya. 

Dia memastikan akan memindahkan kantor pusat perusahaan minyak kelapa sawit ke Indonesia. 

"Saya lapor Presiden, 'Pak, headquater-nya (kantor pusat) harus semua pindah ke sini'," katanya.

Luhut menegaskan kantor pusat perusahaan sawit wajib berada di Indonesia agar pajak dibayar sesuai ketentuan. 

BACA JUGA:Perbedaan Luhut dan Jokowi saat Temui Elon Musk Bikin Heran, Roy Suryo Sindir Keras: Masih Mending LBP

Pasalnya masih banyak perusahaan sawit yang berkantor pusat di luar negeri sehingga Indonesia kehilangan potensi pendapatan dari pajak. 

"Bayangkan dia punya 300-500 ribu (hektare), headquarter-nya di luar negeri, dia bayar pajaknya di luar negeri. Not gonna happen. You have to move your headquarter to Indonesia. (Tidak boleh. Kamu harus pindahkan kantor pusatmu ke Indonesia)," tegasnya.

Meski dicibir soal peran dan tugas barunya mengurus masalah minyak goreng, Luhut tak sekadar menangani sisi hilir penjualan minyak goreng.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: