Heboh Video Petani Buang 1,5 Ton Tomat ke Jalan, Ternyata Ini Alasannya
Video viral tomat dibuang di jalanan--Instagram/@smart.gram
LAMPUNG, DISWAY.ID - Video petani buang tomat ke jalan menjadi perbincangan hangat di media sosial Instagram.
Menurut informasi yang beredar, tomat yang dibuang oleh petani itu sangat banyak hingga mencapai 1,5 ton.
Dilansir dari akun Instagram @smart.gram, petani ini membuang tomat karena harga jual tomat yang anjlok.
BACA JUGA:Ramadan 2022, Pemkot Bandung Izinkan Operasional Layanan Drive Thru Berlaku 24 Jam
BACA JUGA:Pentingnya Vaksin Booster untuk Manusia, Apa Saja Sih?
Peristiwa tersebut terjadi di Desa Sebarus, Kecamatan Balik Bukit, Kabupaten Lampung Barat, Lampung.
Dalam tayangan tampak tomat itu berserakan di jalanan, dan tampak ada sejumlah warga yang diduga mengambilnya.
Bahkan ada sejumlah warga yang sampai membawa karung untuk membawa tomat yang berserakan ini.
View this post on Instagram
BACA JUGA:Oknum Mahasiswa Bunuh PSK Lawan Mainnya di Kamar Kos-Kosan
BACA JUGA:Menhan Prabowo Bertemu Raja Malaysia, Bahas Kerjasama
Sangat disayangkan, tomat-tomat itu seolah tak berarti dan dibiarkan saja di jalanan, dengan jumlah yang cukup banyak.
Menanggapi hal itu, warganet pun sangat menyanyangkan dan berikan saran alangkah baiknya diberikan saja kepada warga yang membutuhkan.
“Coba ga dibuang, tapi dikasi buat warga, akan byk Doa buatnya. Dan Allah pun akan menurunkan berkat rejeki yg melimpah buatnya” @amihelenasianturi
BACA JUGA:Minyak Mentah Rusia Dijual Murah, India dan Cina 'Menang Banyak', Indonesia Mau Ikutan beli
BACA JUGA:Amalan dan Doa-doa di Bulan Ramadhan, Semoga Mendapat Keberkahan!
“Knp tidak coba dibikin produk aja ya? Jus atau sambal misalnya agar harga jualnya meningkat” @sanu_thurs
“Masih mending harga anjlok ttp dijual dri pd harga anjlok tp di buang lah malah ga dpt ap² kan” @diahlizyaa03
“Tomat enak kasih esbatu tambah gula pasir lg ngidam itu” @meitry_or
“Gila ga sampe 500 perak sekilo” @yovanmargo
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Temukan Berita Terkini kami di WhatsApp Channel
Sumber: