Polisi Tangkap Puluhan Remaja ‘Penyusup’ Aksi Demo 11 April, 2 Orang Membawa Sajam hingga Jimat

Polisi Tangkap Puluhan Remaja ‘Penyusup’ Aksi Demo 11 April, 2 Orang Membawa Sajam hingga Jimat

Puluhan remaja diamankan saat aksi 11 April--PMJ News

JAKARTA, DISWAY.ID – Pihak kepolisian berhasil menangkap puluhan remaja yang diduga akan menyusup di aksi demo 11 April.

 

Puluhan remaja tersebut ditangkap karena dianggap tidak jelas masuk ke dalam kelompok mana, hingga akhirnya polisi mengamankannya.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat pun berikan tanggapan terkait penangkan sejumlah remaja tersebut.

BACA JUGA: Aksi 11 April Geruduk DPR Buat Jokowi 'Gagap'? Roy Suryo: Panik Gak, Panik Gak...

BACA JUGA: 8 Ribu Liter Minyak Goreng Curah Masuk Pasar Jamblang Cirebon Hari Ini, Dijual Rp 15.500 per Kg

"Mereka yang tidak jelas elemennya, mereka sebagian besar datang tidak mewakili elemen manapun hanya karena imbauan yang cukup viral untuk datang ke tempat unjuk rasa," kata Kombes Pol Tubagus, dikutip dari PMJ News, pada 11 April 2022.

Lanjut Tubagus, dalam penangkapan tersebut terdapat dua orang yang diketahui membawa senjata tajam.

Selain membawa senjata tajam, polisi juga menyita selongsong peluru yang dijadikan ikat pinggang dan jimat berupa kertas berisi tulisan arab yang disembunyikan di ikat pinggangnya.

BACA JUGA: Apa Saja Sih Manfaat Buah Kurma? Ini yang Wajib Kalian Ketahui

BACA JUGA: Kemendikbudristek Janji Bawa Reog Ponorogo ke Dunia Internasional

Puluhan remaja tersebut sebagian telah didata dan dibawa ke Polda Metro Jaya. Jika mereka terbukti tidak bersalah, maka akan dipulangkan oleh polisi.

Di sisi lain, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran menegaskan seluruh jajarannya agar tidak menggunakan senjata api maupun peluru tajam saat mengamankan aksi 11 April.

"Saya minta ke seluruh anggota untuk tidak menggunakan dan tidak membawa senjata api. Apalagi dengan senjata tajam dan peluru tajam. Saya minta ini dipedomani dengan betul," kata Fadil, 11 April 2022.

BACA JUGA: Trauma Besar Marc Marquez di COTA Terobati Usai Lahap 20 Lap Terpanjang di MotoGP Amerika

BACA JUGA: Sinyal Kuat! Cristiano Ronaldo Bakal Dibuang di Bursa Musim Panas, Nih Buktinya...

Fadil juga meminta jajarannya untuk bisa membangun relasi dengan para peserta unjuk rasa serta menjunjung tinggi sikap saling menghormati antara pendemo dan anggota kepolisian mengingat saat ini merupakan bulan Ramadan.

"Mari ciptakan aksi unjuk rasa yang saling menghargai dan kita jaga kesucian bulan Ramadan dengan saling menjunjung sikap respect satu sama lain," pungkasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: