Aliansi BEM Kota Bekasi Demo Tuntut Harga Sembako dan Minyak Turun, Ibu Rumah Tangga Merasa Diwakili

Aliansi BEM Kota Bekasi Demo Tuntut Harga Sembako dan Minyak Turun, Ibu Rumah Tangga Merasa Diwakili

Mahasiswa menggelar unjuk rasa.-Tuahta Simanjuntak-

BEKASI, DISWAY.ID-- Massa mahasiswa tergabung dalam Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Kota Bekasi memadati Gedung DPRD Kota Bekasi, Senin 11 April 2022.

Di bawah cuaca mendung, perwakilan mahasiswa terus melakukan orasi.

Mereka mengenakan atribut almamater lengkap dan memadati halaman Gedung DPRD Kota Bekasi.

BACA JUGA: Massa Demo 11 April Padati Depan Gedung DPR, Arus Lalu Lintas Mulai Ditutup

Saat dikonfirmasi Azriel Rafli Akbar (21) selaku Jenderal Lapangan Aliansi BEM Kota Bekasi mengatakan, di antara tuntutan dari demo hari ini mengkritisi naiknya harga kebutuhan pokok dan juga minyak goreng.

"Kami juga mengkritisi dan menuntut pemerintah untuk menstabilkan harga sembako dan juga minyak," ucap Azriel Rafli Akbar kepada wartawan, Senin 11 April 2022.

BACA JUGA: 8 Ribu Liter Minyak Goreng Curah Masuk Pasar Jamblang Cirebon Hari Ini, Dijual Rp 15.500 per Kg

Di lain sisi, masyarakat Kota Bekasi, khususnya ibu rumah tangga merasa diwakili dengan tuntutan mahasiswa yang meminta harga sembako dan juga minyak goreng kembali stabil.

Hal tersebut disampaikan oleh Dewi (30), ia sangat setuju dengan tuntutan mahasiswa menyangkut harga sembako yang saat ini sedang naik di pasaran.

"Tentunya saya sebagai masyarakat sangat setuju sekali ya dengan tuntutan demo mahasiswa hari ini, apalagi yang menyangkut harga sembako biar turun, sangat setuju," ucap Dewi.

BACA JUGA: Mulai 20 April, Super Air Jet Layani Rute Jakarta-Makassar, Cek Tiketnya

Hal yang sangat membuat ia setuju dengan tuntutan menstabilkan harga sembako, karena ia sangat kecewa dengan kondisi harga sembako yang saat ini terus melambung.

"Ya karena kita masyarakat merasa kecewa dengan naeknya bahan sembako, apalagi ini mau lebaran pasti banyak juga keperluan lain jadi semoga setelah didemo harganya jadi normal dan stabil lagi," katanya.

Ibu rumah tangga lainnya, Kahisha (45), sangat setuju dengan salah satu tuntutan mahasiswa yaitu harga sembako dan minyak agar segera stabil di pasaran.

BACA JUGA: Cak Imin Dukung Rencana Transaksi Kripto Dikenakan PPh dan PPN

"Mengenai tuntutan harga sembako dan kebutuhan sehari hari kaya minyak kita sebagai ibu rumah tangga sangat setuju, soalnya sekarang belanja apa apa mahal," ucap Kahisha.

Ia sangat berharap dengan adanya demo mahasiswa pada hari ini yakni harga minyak goreng dapat turun dan kembali normal.

"Ya harga tuntutan harga minyak diturunin sangat setuju banget ya, kalo bisa sih minyak dijual harganya Rp 20.000 aja kaya dulu lagi kalo kaya sekarang dijual Rp 25.000 pas mau lebaran berat buat kita rakyat kecil," jelasnya.

Sebagai ibu rumah tangga, keduanya juga menghimbau kepada mahasiswa untuk melakukan aksi demonstrasi tanpa ada kekerasan, agar semua dapat kembali ke rumah dengan selamat dan berkumpul bersama keluarga. (Tuahta Simanjuntak)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: