Polisi Didesak Periksa Hotman Paris Soal Promo Holywings Miras Gratis Muhammad dan Maria

Polisi Didesak Periksa Hotman Paris Soal Promo Holywings Miras Gratis Muhammad dan Maria

Pengacara kondang Hotman Paris. Foto: Instagram/@hotmanparisofficial jpnn.com--

JAKARTA, DISWAY.ID-Polisi didesak untuk periksa Hotman Paris terkait kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan Holywings Indonesia. 

Hotman Paris sebagai salah satu pemilik Holywings diduga mengetahui promo miras gratis untuk bernama Muhammad dan Maria. Hal ini disampaikan Pengacara Razman Arif Nasution. 

Razman Arif mendesak pihak kepolisian untuk melakukan pemeriksaan kepada Hotman Paris. Sebab, kata dia, pengacara 62 tahun itu paling sering mempromosikan Holywings.

"Orang yang selama ini berkoar-koar mempromosikan Holywings dan bahkan memakai baju Holywings hampir setiap hari itu saudara Hotman Paris," kata Razma Nasution melalui video singkat yang diunggah di akun pribadinya di Instagram, dikutip 27 Juni 2022. 

Tidak hanya promosi, pria berbadan gempal itu mengatakan bahwa Hotman Paris mengakui sebagai salah satu pemilik di Holywings. Karena itu, dia menduga Hotman Paris tahu mengenai promo miras untuk nama Muhammad dan Maria yang dibuat Holywings.

BACA JUGA:Para Pemilik Saham Holywings Indonesia, Ada Nikita Mirzani dan Hotman Paris

"Saya punya dugaan kuat bahwa Hotman Paris sebenarnya tahu promo dimaksud," tuturnya. Razman mendesak polisi untuk segera memeriksa pengacara yang doyan koleksi mobil mewah itu.

Hal itu bertujuan agar tidak menimbulkan kesalahpahaman di tengah masyarakat. "Ini supaya tidak menimbulkan persepsi masyarakat. Saya mendesak agar pihak kepolisian memeriksa Hotman Paris," ungkapnya.

BACA JUGA:Temui Ketua MUI, Hotman Paris Akui Staf Holywings Bikin 'Blunder', Kemenag Berharap Polisi Berlaku Adil

Menurut Razman, kasus tersebut tidak hanya umat islam yang terluka, tetapi kristiani pun demikian. Sebab, nama Maria dikenal sebagai Ibunda Yesus. "Holywings patut diduga keras telah melecehkan umat, baik Islam dan Nasrani," kata Razman Nasution. (ddy/jpnn)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: