Ada yang Ngaku Titisan Nabi Khidir Setelah Geger Pria Klaim Dirinya Dewa Matahari dan Larang Salat

Ada yang Ngaku Titisan Nabi Khidir Setelah Geger Pria Klaim Dirinya Dewa Matahari dan Larang Salat

Tempat yang diklaim terkait Nabi Khidir oleh HRB. -Tangkapan layar-

LEBAK, DISWAY.ID-- Belum lama geger pria berinisial NT (62) asal Bekasi, mengaku dirinya sebagai Dewa Matahari di Kabupaten Lebak, Banten. Kini ada lagi, kehebohan seorang pria bernama HRB, mengaku sebagai titisan Nabi Khidir.

HRB, warga Kampung Lebak Sili, Kelurahan Kali Gandu, Kecamatan Serang, Kota Serang, Provinsi Banten ini mengaku sebagai titisan Nabi Khidir.

Ironisnya lagi, tempat persemiannya diklaim berada di makam Penjarahan Syekh Abdul Rojak atau Ki Joharudin, di sebuah perumahan yang ada di Kota Serang.

BACA JUGA:Bukan Orang Sembarangan, Ketua RT Rumah Lokasi Polisi Tembak Polisi Pantas Berani Ungkap Kejanggalan Ini

Awal mula HRB ngaku sebagai titisan Nabi Khidir setelah dirinya bermimpi bertemu dengan seseorang yang dia yakini Nabi Khidir dan Syeh Abdul Rojak.

“Waktu saya bangun makam ini ada kakek-kakek yang saya yakini Syekh Abdul Rojak dan Nabi Khidir,” katanya, belum lama ini.

Dengan pengakuan HRB sebagai titisan Nabi Khidir ini, Sekretaris Kelurahan Kaligandu, Agus Dania mengatakan, banyak laporan dari masyarakat diterima pihaknya.

Di antara laporan yaitu menyurati kecamatan, kemudian kecamatan meneruskannya ke MUI Kecamatan dan ke MUI Kota Serang.

HRB tanpa sepengetahuan warga telah mengelola pemakaman di perumahan tersebut.

BACA JUGA:Astagfirullah! Pria Ini Mengaku Dewa Matahari dan Larang Warga Salat

Selanjutnya, di pemakaman itu dituliskan sebagai tempat persinggahan nabi khidir.

MUI Kota Serang, sebutnya, sudah melakukan pembinaan dan beberapa kali memanggil HRB.

Sebelumnya, ada seorang pria, NT mengaku sebagai Dewa Matahari hingga membuat warga Kecamatan Bayah, Lebak, Banten, resah.

Dikabarkan, aksi NT mengaku-ngaku Dewa Matahari bermula pada 27 Juni 2022 lalu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: