Risiko Penularan Covid-19 Tinggi, Satgas Minta Pembelajaran Tatap Muka Dipantau

Risiko Penularan Covid-19 Tinggi, Satgas Minta Pembelajaran Tatap Muka Dipantau

DOK/Net : Ilustrasi Vaksin Covid--

JAKARTA, DISWAY.ID-Satgas Penanganan Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) mengharapkan agar proses pembelajaran tatap muka (PTM) yang saat ini tengah berjalan dimonitor dengan hati-hati, mengingat risiko penularan Covid-19 masih tinggi. 

"Untuk PTM yang sudah 100 persen harus dimonitor hati-hati. Ikuti SKB empat menteri," kata Ketua Satgas Penanganan Covid-19 IDI dr Erlina Burhan.

Dia mengingatkan saat ini masih terdapat potensi penularan. Covid-19 juga tidak hanya masuk ke saluran pernapasan. Tetapi reseptor berada di lokasi lain. 

BACA JUGA:Surat Edaran Covid-19 Dicabut, Ada Ketentuan Terbaru bagi WNA

Sehingga virus bisa ditemukan di bagian lain dari tubuh. Bahkan Covid-19 bisa menyebabkan peradangan otot jantung atau myocarditis, yang jika tidak diatasi bisa berakibat fatal. 

Adapun angka terkonfirmasi positif Covid-19 harian di Indonesia terus bertambah. Satgas Penanganan Covid-19 pada Sabtu 27 Agustus 2022, tercatat ada penambahan 4.170 kasus.

DKI Jakarta menjadi provinsi dengan kasus penularan harian tertinggi. Yaitu 1.912 kasus, 713 orang sembuh, dan dua orang meninggal dunia.

Provinsi kedua dengan kasus penularan tertinggi harian, yakni di Jawa Barat 879 kasus.  Sebanyak 536 orang dinyatakan sembuh, dan nihil kasus kematian. 

BACA JUGA:Kemendikbudristek Ingatkan Sekolah yang Gelar PTM 100 Persen: Tetap Jaga Protokol Kesehatan

Sedangkan Banten 462 orang terkonfirmasi positif, 266 jiwa sembuh, dan nihil kasus kematian. Jawa Timur menjadi provinsi berikutnya yang melaporkan penambahan kasus terkonfirmasi positif harian 298 kasus, 332 orang sembuh, dan dua kasus kematian.

Jawa Tengah menjadi provinsi kelima tertinggi kasus terkonfirmasi positif harian pada Sabtu.  Yaitu 101 orang, 62 jiwa sembuh, dan dua kasus kematian.

BACA JUGA:Warga Makin Gencar Serbu Vaksinasi Booster, Pemkot Jakbar Buka Pelayanan Posbindu PTM

Total kasus terkonfirmasi positif sejak Maret 2020 sebanyak 6.343.076 kasus.  Angka kesembuhan bertambah 2.514 orang sehingga total mencapai 6.137.394. 

Sementara jumlah kasus aktif bertambah 1.641 orang, spesimen yang diperiksa 81.575, dan yang dinyatakan suspek 6.021 jiwa pada Sabtu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: fin.co.id