Komjen Agus Andrianto Beri Keterangan Tegas Soal Isu Perselingkuhan Putri dan Kuat: Saya Pernah Ungkapkan...
Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto -(Foto:Ricardo/JPNN)-
Deolipa Nilai Putri dan Kuat Berselingkuh
Sebelumnya, Deolipa Yumara mengendus adanya rencana busuk yang memang sudah dirancang Kuat Ma'ruf dan Putri Candrawathi untuk Brigadir J.
Rencana busuk itu diduga Deolipa dilancarkan saat Kuat Ma'ruf dan Putri Candrawathi ketahuan Brigadir J tengah gendong-gendongan di rumah Magelang.
Berdasarkan informasi yang didapat dari Bharada E, Deolipa menyebut Putri Candrawathi dan Kuat Ma'ruf sudah ketahuan basah Brigadir J main gendong-gendongan.
BACA JUGA:Komnas HAM Serahkan Hasil Rekomendasi Penyelidikan Kasus Brigadir J ke Polisi Hari Ini
Karena sudah ketahuan, Deolipa meyakini Kuat Ma'ruf dan Putri Candrawathi memainkan skenario busuk dengan membuat Ferdy Sambo marah dengan cerita palsu.
"Si Kuat (Ma'ruf) dan Putri ini ketahuan, nah sudahlah mungkin 'dimatiin' aja nih si Yoshua (Brigadir J)," kata Deolipa, dikutip dari tayangan video di kanal YouTube TvOneNews pada Kamis, 1 September 2022.
"Akhirnya Sambo dipanas-panasin, memprovokasi Sambo, timbulah pembunuhan berencana itu, itu alasan kenapa si Putri termasuk dalam pembunuhan berencana juga," tuturnya menambahkan.
Deolipa menceritakan bahwa saat itu di rumah Magelang hanya tersisa empat orang, di antaranya adalah Brigadir J, Susi (ART), Kuat Ma'ruf (ART), Putri Candrawathi.
BACA JUGA:Oknum Polsek Kembangan Menyuruh Wartawan Wawancara Pohon, Ini Tanggapan Polisi
BACA JUGA:Polisi Suruh Wartawan Bicara dengan Pohon, Netizen: Titisan Sambo mulai Merajalela...
Sedangkan dua orang lainnya yakni Bharada E dan Bripka RR sedang keluar untuk mengantarkan makanan ke sekolah anak Ferdy Sambo.
Lalu Deolipa mengatakan Kuat dan Putri 'main bareng' di lantai atas, Brigadir J ada di lokasi yang sama. Sementara Susi ada di lantai bawah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: